Warga Dilarang Main Layangan Selama KTT AIS Forum 8-12 Oktober!

Warga Dilarang Main Layangan Selama KTT AIS Forum 8-12 Oktober!

Rizki Setyo Samudero - detikBali
Jumat, 06 Okt 2023 17:59 WIB
Tangkapan Layar saat konferensi pers Persiapan Bali Road to KTT AIS Forum 2023 yang disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra, Jumat (6/10/2023). (
Rizki Setyo Samudero)
Foto: Tangkapan Layar saat konferensi pers Persiapan Bali Road to KTT AIS Forum 2023 yang disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra, Jumat (6/10/2023). ( Rizki Setyo Samudero)
Denpasar -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali mengimbau masyarakat agar tidak bermain layang-layang selama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagis and Island States (AIS) yang berlangsung di Bali, 8-12 Oktober 2023. Tujuannya untuk mengurangi potensi gangguan konektivitas listrik.

"Kami sudah koordinasi dengan PLN dan asosiasi layang-layang di Bali. Termasuk desa adat, bupati/walikota sudah kami surati. Kami imbau selama periode KTT ini mulai 8-12 (Oktober) tidak ada aktivitas menaikkan layang-layang," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra saat konferensi pers Kominfo Road to KTT AIS Forum 2023 melalui zoom meeting, Jumat (6/10/2023).

Indra memastikan tidak akan terjadi gangguan kelistrikan selama KTT AIS Forum 2023 berlangsung. Terlebih, Pemprov Bali sudah mendapatkan arahan dari pemerintah pusat untuk memastikan pasokan listrik harus dalam keadaan cukup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau kapasitas listrik di Bali sudah dalam keadaan cukup termasuk stok untuk menghadapi event-event yang besar," ujarnya.

Pemprov Bali, lanjutnya, juga telah mengimbau masyarakat sekitar venue KTT AIS Forum agar memaklumi jika terjadi kemacetan arus lalu lintas. Meskipun, masyarakat sekitar bandara dan Nusa Dua sering kali merasakan dampak kehadiran kepala negara atau pemerintahan melintas.

ADVERTISEMENT

Imbauan tersebut diikuti dengan pengaturan arus lalu lintas dari Polda Bali dan Dinas Perhubungan Provinsi Bali dan Kabupaten Badung. "Ini harus diketahui masyarakat. Penutupan secara permanen tidak kami lakukan, hanya ditutup ketika delegasi lewat dilakukan beberapa menit saja," terangnya.

Kemudian, Indra juga memastikan terkait penginapan bagi peserta KTT AIS Forum 2023 sudah dipersiapkan. Seluruh penginapan berada di kawasan Nusa Dua.

"Ada tujuh hotel yang sudah disiapkan. Semua hotel-hotel ini sudah siap dan sudah berpengalaman dan sudah dicek semuanya, bahkan hotel-hotel ini sudah tersertifikasi tentang standar keamanannya," pungkasnya.




(nor/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads