Anjing Rabies Ngamuk di Karangasem, 12 Warga-1 Sapi Digigit

Anjing Rabies Ngamuk di Karangasem, 12 Warga-1 Sapi Digigit

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Senin, 02 Okt 2023 14:40 WIB
Aggressive German Shepherd dog on city street
Foto: Ilustrasi anjing rabies (Getty Images/iStockphoto/Liudmila Chernetska)
Karangasem -

Sebanyak 12 warga di Kabupaten Karangasem, Bali, menjadi korban gigitan anjing rabies. Enam korban dari Banjar Dinas Abang Kaler, Desa/Kecamatan Abang dan enam lagi dari Banjar Dinas Tihingan Tengah, Desa/Kecamatan Bebandem.

Perbekel Desa Abang I Nyoman Sutirtayana menyebut keenam warganya digigit anjing pada Senin (26/9/2023). Mereka adalah, I Wayan Maedana (13), I Nengah Adi (9), I Nengah Sutaba, I Nyoman Wage (10), I Nyoman Putu (32), dan I Made Kumuda Makuta (12). Semuanya digigit di bagian kaki dan tangan, tapi tidak terlalu parah. Setelah menggigit enam orang, anjing lantas mati dan langsung dilaporkan.

"Setelah itu, warga yang sempat digigit oleh anjing tersebut mendapatkan suntikan VAR (vaksin antirabies) karena anjing yang menggigit tersebut mati sehingga bisa dipastikan kalau anjing tersebut rabies berdasarkan keterangan dari petugas terkait," kata Sutirtayana, Senin (2/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sayang, salah satu korban gigitan, I Nyoman Putu, tidak mau disuntik VAR karena trauma terhadap jarum suntik. "Namun kami dari pihak desa bersama dengan dinas terkait sedang mencari solusi agar korban segera dapat VAR," jelas Sutirtayana.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Kabupaten Karangasem I Nyoman Siki Ngurah sudah menurunkan petugas untuk memberikan VAR kepada para korban gigitan.

"Untuk satu orang yang sempat tidak mau di-VAR karena trauma jarum suntik dan Puskesmas, hari ini kami sudah berkoordinasi dengan pihak desa untuk datang langsung ke rumahnya lagi untuk melakukan VAR," kata Siki Ngurah.

Sementara, untuk kasus gigitan anjing di Banjar Dinas Tihingan Tengah, korban gigitan juga enam orang. Mereka adalah, Ni Wayan Minta, I Nengah Dauh, I Nengah Puja, I Ketut Jangga, I Ketut Rai, dan I Wayan Bukit. Mereka digigit anjing pada 29 September 2023. Semuanya sudah mendapatkan VAR. Selain menggigit enam warga anjing juga sempat menggigit seekor sapi. Setelah itu, anjing ditemukan mati.

"Anjing yang sempat menggigit warga tersebut sudah dikubur oleh warga sebelum kami datang untuk mengambil sampel. Namun karena setelah menggigit anjing tersebut tewas kami bisa pastikan jika anjing tersebut positif rabies," kata Siki Ngurah.

Saat ini, petugas dari Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Kecamatan Abang dan Bebandem sedang melakukan vaksinasi di dua wilayah tersebut. Terutama yang berada dekat dengan lokasi anjing rabies yang menggigit warga. Ditakutkan, anjing tersebut sempat melakukan kontak dengan anjing lainnya.




(hsa/gsp)

Hide Ads