Perempuan Laporkan Suami Hilang, Diduga Pria yang Lompat ke Selat Bali

Jembrana

Perempuan Laporkan Suami Hilang, Diduga Pria yang Lompat ke Selat Bali

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Rabu, 09 Agu 2023 14:34 WIB
Ilustrasi Orang Hilang
Ilustrasi orang hilang. Perempuan Laporkan Suami Hilang, Diduga Pria yang Lompat ke Selat Bali. Foto: Mindra Purnomo
Jembrana -

Setelah peristiwa penumpang diduga lompat dari kapal pelayaran Gilimanuk-Ketapang di Selat Bali, seorang perempuan asal Karangasem melaporkan suaminya hilang ke Kantor Satuan Polairud Polres Jembrana Pos Gilimanuk pada Rabu (9/8/2023).

Dari informasi yang didapatkan detikBali, perempuan berusia 39 tahun asal Banjar Dinas Bukit, Kelurahan Sukadana, Kecamatan Kubu, Karangasem itu, menjelaskan suaminya yang berusia 44 tahun meninggalkan rumah sejak Senin (7/8/2023) siang dan belum kembali.

Suaminya terakhir kali terlihat mengenakan baju kotak-kotak warna cokelat, celana jeans biru, serta sandal warna hitam hijau. Pria tersebut pergi dari rumah mengendarai sepeda motor. Keluarga menemukan motornya ditinggalkan di Terminal Ubung, Denpasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana akan berkoordinasi dengan saksi yang melihat langsung peristiwa penumpang diduga menceburkan diri ke laut pada Senin sore.

"Kami masih melakukan pengecekan terkait laporan orang hilang ini. Kami akan melakukan pengecekan lebih lanjut mengenai kesesuaian ciri-ciri korban," ungkap Dewa Juliana dikonfirmasi detikBali, Rabu (9/8/2023).

Dewa Juliana menjelaskan berdasarkan keterangan saksi, kepolisian bersama tim SAR gabungan terus melanjutkan proses pencarian korban di Selat Bali dan perairan selatan Jembrana. Meskipun hingga saat ini hasil pencarian masih belum ditemukan.

"Kami fokus pada informasi yang diberikan saksi ini dan kami tidak mengabaikan keterangan tersebut. Oleh karena itu, pencarian terus dilanjutkan," kata Dewa Juliana.

Sebelumnya, seorang penumpang , diduga menceburkan diri ke Selat Bali saat kapal sedang berlayar dari Pelabuhan Gilimanuk menuju Pelabuhan Ketapang. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin sore (7/8/2023) sekitar pukul 18.00 Wita.

Saat ini radius pencarian terhadap penumpang misterius itu diperluas. Penyisiran dilakukan dengan menerjunkan 23 personel di sekitar Selat Bali, perairan Melaya, hingga perairan Pura Segara Rupek, Buleleng.




(irb/gsp)

Hide Ads