Cari Penumpang Kapal Lompat ke Laut, Basarnas Sisir Selat Bali

Denpasar

Cari Penumpang Kapal Lompat ke Laut, Basarnas Sisir Selat Bali

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Selasa, 08 Agu 2023 11:28 WIB
Basarnas Bali mencari penumpang KMP Pratitha yang lompat ke Selat Bali, Selasa (8/8/2023).
Basarnas Bali mencari penumpang KMP Pratitha yang lompat ke Selat Bali, Selasa (8/8/2023). Foto: Dok. Basarnas Bali
Denpasar -

Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Bali terus mencari penumpang kapal motor penumpang (KMP) Pratitha yang melompat ke Selat Bali. Tim menurunkan rigid inflatable boat (RIB) menuju ke area pencarian.

"Rencananya ada dua alur yang digerakkan yakni RIB dan sea rider Polair Polres Jembrana dengan pembagian area pencarian," kata Kepala Kantor Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya melalui siaran pers, Selasa (8/8/2023).

Menurut Sidakarya, terdapat berbagai unsur SAR yang terlibat dalam pencarian penumpang KMP Pratitha tersebut. Tim SAR gabungan itu antara lain Basarnas Bali, TNI Angkatan Laut (AL) Gilimanuk, Brimob Kompi C, hingga Polair Polres Jembrana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sidakarya menjelaskan penumpang KMP Pratitha menceburkan diri ke Selat Bali setelah 15 menit kapal lepas sandar dari Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, pada Senin sore (7/8/2023). Kapal jenis roro dengan rute Gilimanuk menuju Ketapang tersebut berlayar sekitar pukul 17.35 Wita.

Basarnas Bali menerima informasi itu dari PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) Gilimanuk pada pukul 20.00 Wita. Basarnas kemudian segera menggerakkan personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana berjumlah enam orang bersama unsur SAR lainnya.

ADVERTISEMENT

"Operasi SAR yang dilakukan kemarin malam belum membuahkan hasil dan pagi ini tim SAR gabungan melanjutkan pencarian," jelasnya.

Basarnas Bali juga belum mengetahui identitas penumpang yang menceburkan diri. Adapun ciri-ciri penumpang yang lompat itu menggunakan kemeja kotak-kotak warna cokelat, celana jeans, memiliki tinggi sekitar 170 sentimeter, dan gundul.

"Sampai dengan saat ini kami belum mengetahui identitas korban, hanya ada saksi mata yang melihat ada orang menceburkan diri," ungkap Sidakarya.




(gsp/hsa)

Hide Ads