Duh, Jalan Rusak di Desa Nyalian Klungkung Bikin Warga Jatuh-Luka

Duh, Jalan Rusak di Desa Nyalian Klungkung Bikin Warga Jatuh-Luka

Putu Krista - detikBali
Senin, 07 Agu 2023 07:00 WIB
Polsek Banjarangkan memasang tanda bahaya atau pengaman di jalan kawasan Desa Nyalian, kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Minggu (6/8/2023). (dok Polsek Banjarangkan)
Foto: Polsek Banjarangkan memasang tanda bahaya atau pengaman di jalan kawasan Desa Nyalian, kecamatan Banjarangkan, Klungkung, Minggu (6/8/2023). (dok Polsek Banjarangkan)
Klungkung -

Jalan kawasan Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung, yang menghubungkan dengan wilayah Tembuku, Kabupaten Bangli, Bali, dikeluhkan warga lantaran banyak yang rusak. Bahkan, sempat viral video warga Tembuku yang mengalami luka-luka setelah terjatuh di jalan rusak tersebut.

Dalam video yang viral di TikTok yang dibuat akun @Pak Ramane disebutkan ada warga Bangli yang terjatuh sampai meninggal akibat jalan rusak tersebut.

Dalam video juga menyebut warga akan memperbaiki secara swadaya jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klungkung tidak melakukan perbaikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolsek Banjarangkan AKP I Wayan Sujana membenarkan ada satu warga dari Tembuku Bangli yang mengalami out of control (OC). Warga tersebut terjatuh di lokasi jalan yang mengalami kerusakan tersebut.

"Sudah mendapat perawatan di Puskesmas di Bangli, hanya mengalami luka lecet di bagian wajahnya. Sedangkan yang dikatakan meninggal dalam video tersebut, kami pastikan tidak ada setelah penelusuran dari Satlantas Polres Klungkung," ungkap Sujana, Minggu (6/8/2023).

Untuk menghindari kejadian serupa, Polsek Banjarangkan juga memasang tanda bahaya pada jalan rusak yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas itu.

"Posisi jalan rusak di pinggirnya, seperti jalannya amblas akibat ada kendaraan berat yang lewat," imbuhnya.

Terkait keluhan warga tersebut, Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman (PUPRKP)Klungkung I Made Jati Laksana mengungkapkan telah mendata semua kerusakan jalan yang ada diKlungkung daratan (KecamatanKlungkung,Banjarangkan, danDawan). Kerusakan tersebut akan ditangani tahun ini.

"Penanganan tidak bisa sekaligus, ini dilakukan bertahap. Semua warga minta jalan diprioritaskan untuk perbaikan, semua masuk skala prioritas pengerjaan" katanya, Minggu.

Anggaran pembiayaan untuk perbaikan jalan rusak tersebut bersumber dari anggaran pemeliharaan tahun 2023 dengan total anggaran pemeliharaan rutin sebesar Rp 2,4 miliar.




(nor/hsa)

Hide Ads