Mes karyawan proyek di Jalan Taman Baruna Gang 2, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, mengalami kebakaran. Diduga, penyebabnya korsleting arus listrik.
"Peristiwa tersebut diperkirakan terjadi akibat adanya korsleting arus pendek dari atas plafon mes," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dalam keterangannya kepada detikBali, Selasa (18/7/2023).
Adapun yang terbakar, yakni mes semipermanen berlantai dua. Sejumlah barang di dalamnya juga ikut terbakar. Antara lain, kulkas, televisi, empat unit laptop, tiga printer, pakaian, dan alat pertukangan. Selain itu, ada juga triplek sebagai bahan mebel untuk proyek, hingga surat-surat berharga seperti buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) dan surat tanda nomor kendaraan (STNK) mobil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sukadi menjelaskan sebelum terjadi kebakaran, pekerja bernama Ahmad Wiharno alias Harno awalnya bekerja di teras mes. Saat itu ia tengah mengerjakan pengecatan untuk proyek tempat bekerja dengan menggunakan kuas tanpa alat listrik.
Selang beberapa saat kemudian, listrik di mes padam. Harno menduga matinya listrik tersebut kemungkinan karena korsleting listrik dengan munculnya percikan api dan asap di plafon kamar paling ujung sebelah kamar mandi.
Harno kemudian langsung mendobrak kamar tersebut dan melihat api sudah besar. Akibatnya, Harno tidak sempat untuk memadamkan api secara manual. Ia selanjutnya meminta bantuan tetangga untuk mengeluarkan barang berharga seperti motor dan mobil.
Sukadi mengungkapkan enam unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan guna memadamkan kebakaran tersebut. Mobil unit kebakaran yang dikerahkan, yakni milik Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung, International Tourism Development Center (ITDC), dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"Api kemudian dapat dipadamkan sekitar pukul 11.50 Wita," terang Sukadi.
(hsa/hsa)