Tabung Gas Bocor-Meledak, Kedai Kopi di Denpasar Terbakar

Tabung Gas Bocor-Meledak, Kedai Kopi di Denpasar Terbakar

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Sabtu, 08 Jul 2023 14:07 WIB
Kedai Anka Coffee di Jalan Nusa Kambangan Nomor 2, Kota Denpasar, Bali terbakar pada Sabtu (8/7/2023). (Dok. Polresta Denpasar)
Foto: Kedai Anka Coffee di Jalan Nusa Kambangan Nomor 2, Kota Denpasar, Bali terbakar pada Sabtu (8/7/2023). (Dok. Polresta Denpasar)
Denpasar -

Kedai Anka Coffee di Jalan Nusa Kambangan Nomor 2, Kota Denpasar, Bali, terbakar pada Sabtu (8/7/2023) sekitar pukul 07.05 Wita. Kebakaran diduga disebabkan karena tabung gas yang bocor dan meledak.

"Dugaan sementara kebakaran diduga karena kebocoran tabung gas saat karyawan bekerja," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dalam siaran pers, Sabtu (8/7/2023).

Kedai Anka Coffee yang terbakar dimiliki oleh pria bernama Audi Kristianto. Adapun yang terbakar adalah dapur beserta barang-barang yang ada di dalamnya, alat-alat untuk membuat kopi, dan plafon jebol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karyawan Anka Coffee bernama Rafka Givano (23) awalnya baru tiba di tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 07.05 Wita. Sementara karyawan lainnya bernama Mita sedang bekerja di bagian belakang.

Pada saat tiba di TKP, Rafka melihat ada salah satu dari tiga kompor sudah menyala dengan api kecil. Kemudian saat menuju ke belakang, Rafka mendengar suara gas bocor.

ADVERTISEMENT

Seketika itu, Mita kemudian lari keluar. Sementara Rafka berusaha mencari dan mengambil gas yang bocor untuk dibawa keluar kedai kopi.

Namun seketika timbul suara ledakan dan hembusan angin keras yang membuat kaca bergetar. Beruntung, saat meledak belum ada api yang menyambar.

Akibat ledakan itu,Rafka bergegas keluar kedai kopi tersebut. Ia segera menghubungi pemadam kebakaran.

Menurut Sukadi, api dapat dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar sekitar pukul 08.10 Wita. Mereka mengerahkan sebanyak empat unit mobil pemadam.

"Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam musibah kebakaran tersebut. Jumlah kerugian yang diderita oleh korban belum bisa ditafsirkan," terang Sukadi.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads