Dapat Rp 2 Juta per Orang, Warga Karangasem Antusias Urus Akta Kematian

Dapat Rp 2 Juta per Orang, Warga Karangasem Antusias Urus Akta Kematian

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Rabu, 07 Jun 2023 13:10 WIB
Kepala Disdukcapil Karangasem I Made Kusuma Negara, Rabu (7/6/2023). (Foto: I Wayan Selamat Juniasa)
Foto: Kepala Disdukcapil Karangasem I Made Kusuma Negara, Rabu (7/6/2023). (Foto: I Wayan Selamat Juniasa)
Karangasem -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karangasem meningkatkan reward untuk masyarakat yang mau mengurus akta kematian dari sebelumnya Rp 1 juta per orang menjadi Rp 2 juta per orang. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar mau mengurus akta kematian jika ada anggota keluarganya yang meninggal.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Karangasem I Made Kusuma Negara mengatakan sejak Januari 2023 hingga saat ini sudah ada sebanyak 1.297 berkas pengajuan akta kematian. Sehingga, total anggaran yang sudah dikeluarkan sebesar Rp 2,5 miliar lebih.

"Untuk tahun ini rewardnya meningkat menjadi Rp 2 juta per orang, sehingga antusias masyarakat sangat tinggi untuk mengurus akta kematian," kata Kusuma Negara, Rabu (7/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengatakan pada 2023 Disdukcapil menargetkan sebanyak 1.920 orang yang akan mengurus akta kematian dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp 3,8 miliar. Karena berkaca dari tahun sebelumnya hanya ada sebanyak 1.662 orang saja yang mengurus akta kematian.

Dengan jumlah tersebut, artinya masih tersisa sekitar 623 orang saja yang bisa mengurus akta kematian dengan sisa anggaran yang ada. Namun, untuk mengurus akta kematian jika ingin mendapatkan reward tidak boleh lebih dari satu bulan dari waktu meninggal dunia.

ADVERTISEMENT

"Jika melihat antusias masyarakat yang sangat tinggi mungkin dua bulan lagi target sudah terpenuhi dan anggaran pasti habis. Karena rata-rata dalam sehari ada sekitar 18 orang yang melakukan pengajuan akta kematian," jelas Kusuma Negara.

Terkait hal tersebut, Kusuma Negara juga berencana akan kembali menganggarkan terkait reward tersebut di APBD perubahan. Karena antusias masyarakat sangat tinggi setelah rewardnya naik menjadi Rp 2 juta per orang.

"Rencananya kami akan menganggarkan lagi sekitar Rp 2,7 miliar di APBD perubahan," katanya.




(nor/gsp)

Hide Ads