.webp)
Parade baleganjur dan okokan mengiri proses pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) Partai Golkar Tabanan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat pada Minggu (14/5/2023) sore. Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golkar Tabanan sengaja mengemas proses pendaftaran bacaleg dengan iringan kesenian, khususnya okokan.
"(Okokan) itu tradisi lama yang bangkit kembali. Mudah-mudahan (di Pemilu) 2024 Golkar bangkit lagi," kata Ketua DPD Partai Golkar Tabanan I Nyoman Wirya, seusai pendaftaran.
Wirya menyebut partainya mendaftarkan 40 bacaleg DPRD Tabanan. Dengan kata lain, Golkar memasang kuota maksimal di masing-masing daerah pemilihan (dapil).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wirya mengeklaim komposisi bacaleg yang disodorkan partainya mengakomodasi 31 persen keterwakilan perempuan. "Komposisi milenial 12 persen. Karena pemilih sekarang 60 persen milenial," beber Wirya yang juga anggota DPRD Bali ini.
Dengan komposisi seperti itu, ia berharap partainya bisa meraup suara milenial. "Mudah-mudahan. Walaupun Golkar partai tua, begitu didukung milenial antara yang muda dan yang tua pasti nyambung," cetusnya.
Soal target, Wirya mengungkapkan partainya membidik delapan kursi atau 20 persen dari total jumlah kursi di DPRD Tabanan. "Sebelumnya cuma lima kursi," sebutnya.
Politisi dari Kerambitan ini mengatakan Golkar optimistis target tersebut bisa terealisasi. Menurutnya, optimisme itu setidaknya ditunjukkan lewat kehadiran para kader saat pendaftaran.
"Kami maunya undang 70 orang. Ternyata ramai (yang datang). Hampir 400 orang itu tidak kami perkirakan. Artinya, antusiasme kader kami menyambut 2024 tinggi," ujarnya.
(efr/hsa)
