PSI Buleleng Siap Lawan Partai Besar, Bacaleg Diisi Mahasiswa-Pengusaha

PSI Buleleng Siap Lawan Partai Besar, Bacaleg Diisi Mahasiswa-Pengusaha

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Jumat, 12 Mei 2023 21:36 WIB
DPD PSI Buleleng mendaftarkan 45 bacaleg ke KPU Buleleng, Jumat (12/5/2023) sore. (Made Wijaya Kusuma)
Foto: DPD PSI Buleleng mendaftarkan 45 bacaleg ke KPU Buleleng, Jumat (12/5/2023) sore. (Made Wijaya Kusuma)
Buleleng -

Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Buleleng mendatangi kantor KPU Buleleng, Bali, Jumat (12/5/2023) sore. Rombongan datang untuk mendaftarkan 45 kadernya sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD Kabupaten Buleleng.

Walaupun terbilang partai baru di Buleleng, mereka optimistis bisa bersaing dengan sejumlah partai besar yang ada di Buleleng. Ketua DPD PSI Buleleng Komang Subrata mengatakan dari 45 kader yang didaftarkan sebagai bacaleg, sebagian besar diisi oleh kaum milenial.

Dengan usia rata-rata mulai dari 25 tahun hingga 45 tahun. Di mana mereka berasal dari kalangan mahasiswa hingga pengusaha muda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami merangkul semua, latar belakang mereka mahasiswa dan pengusaha muda. Bukan dari tokoh yang besar," kata Ketua DPD PSI Buleleng Komang Subrata ditemui di Kantor KPU Buleleng, Jumat.

Meski banyak mencalonkan wajah baru dan milenial, Subrata optimis bisa meraup suara dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Ia pun menargetkan ada empat bacaleg yang lolos.

ADVERTISEMENT

Di mana peluang terbesar, menurutnya ada di dapil Kecamatan Buleleng, Gerokgak, Kubutambahan, dan Tejakula. "Target pemilih kami para milenial, tapi kami juga menyasar lansia dan penyandang disabilitas," jelasnya

Subrata yakin bisa bersaing dengan partai-partai besar yang sudah lama eksis di Buleleng. PSI Buleleng juga akan berjuang dengan gagasan, bukan dengan politik uang.

"Memang di Buleleng main uang masih kental. Tapi saya yakin di Buleleng pemilihnya sudah pintar. Kami berjuang bukan sekadar ambisi untuk berkuasa dan menjadi pejabat. Kami berpolitik untuk mencerdaskan masyarakat," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua KPU Buleleng Komang Dudhi Udiyana menyebut hingga saat ini baru empat partai politik yang mendaftarkan bacalegnya. Di antaranya PDIP, Nasdem, PKS, dan PSI. Untuk itu, ia mengaku telah menyiapkan skenario agar pendaftaran tidak menumpuk.

"Kami susah berkoordinasi dengan partai. Untuk segera mendaftarkan bacaleg. Agar waktu pendaftaran tidak terlampaui. Sinkronisasinya bisa menyusul bergantian dengan parpol yang sudah duluan mendaftar," pungkasnya.




(nor/hsa)

Hide Ads