Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Gede Pasek Suardika mengaku akan mengajak Anas Urbaningrum untuk bergabung di partai yang dipimpinnya. Meski begitu, ia memastikan tidak akan ada rebutan posisi di antara para kader PKN.
"Pokoknya tinggal kami ngobrol berdua. Beliau (Anas) mau apa saya kasih. Nggak ada berebut jadi pimpinan partai di PKN. Semua gotong royong," kata Pasek kepada wartawan di Denpasar, Rabu (26/4/2023).
Pasek mengisyaratkan akan melakukan pembicaraan dengan Anas pada Mei mendatang. Menurutnya, Anas kini sedang menjalani cuti menjelang bebas (CMB) sembari bersilaturahmi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Abis silaturahim. Beliau (Anas) kan sedang silaturahim nih ke tokoh-tokoh. Ya, jalan itu dahulu. (Bulan depan?) ya, kayaknya bulan depan sudah mau ngobrol, lalu persiapan (posisi Anas di PKN)," kata Pasek.
Pasek enggan membocorkan posisi yang akan ditawarkan untuk Anas di PKN. Ia menegaskan Anas bukan satu-satunya sosok penting di antara kader PKN. Dia menyebutkan sejumlah kader partainya layak menduduki posisi strategis di PKN. Termasuk kader yang memiliki latar belakang aparat hingga kalangan artis.
"Ada juga yang jenderal bintang tiga, bintang dua, dan satu yang belum kami berikan posisi. Tapi (mereka) sudah nyaleg, meski belum kami declare," tandasnya.
Seperti diberitakan, Pasek berencana melakukan pembicaraan seusai Anas menghirup udara bebas dari Lapas Sukamiskin. Pasek memastikan akan memberikan posisi apapun di PKN sesuai permintaan Anas sendiri.
(iws/BIR)