Gang Mango yang merupakan jalur ekstrem penghubung Desa Tibubeneng dengan Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sedang diperbaiki. Jalan yang berada di tengah pematang sawah dengan lebar kurang lebih hanya satu meter itu, kini diperlebar menjadi lima meter.
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Badung Ngurah Suardika mengatakan perbaikan jalan itu dilakukan atas dasar permohonan masyarakat. Jalan itu juga akan diaspal.
"Pembiayaan dari preservasi. Kami sudah turun ke lapangan untuk pekerjaan itu sejak awal April lalu. Saat ini masih proses pengerjaan," kata Suardika. Ia menyebutkan pengerjaan jalan selesai dalam sebulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum diaspal, bagian kiri dan kanan jalan itu akan dibuatkan senderan kurang lebih dua meter. Dengan demikian jalan jadi lebih lebar.
Sementara, panjang dari ujung timur sampai barat mencapai 240 meter.
Sebagaimana diketahui, Gang Mango merupakan jalur ekstrem yang berada di tengah pematang sawah. Di ujung jalan diberi semacam penghalang besi agar kendaraan besar tidak melintas.
Jalan ini sebelumnya kerap dilalui ojek online (ojol) dan pekerja yang menuju kawasan wisata Canggu, sebagai alternatif menghindari macet. Seiring berjalannya waktu, di jalan tersebut justru sering terjadi macet.
Jumlah pengendara motor yang melalui jalan ini semakin meningkat. Mereka yang tidak mahir mengendarai motor, bisa nyemplung ke sawah.
(efr/efr)