Libur Lebaran, Wisdom Merangsek Masuk Bali via Gilimanuk

Jembrana

Libur Lebaran, Wisdom Merangsek Masuk Bali via Gilimanuk

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Jumat, 21 Apr 2023 20:47 WIB
Kendaraan wisdom yang mulai masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Jumat (21/4/2023).
Foto: Kendaraan wisdom yang mulai masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Jumat (21/4/2023). Foto: I Putu Adi Budiastrawan/detikBali
Jembrana -

Kedatangan wisatawan domestik (wisdom) via Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, sudah mulai meningkat dari hari biasanya. Seperti diketahui, cuti bersama Idul Fitri 2023 selama empat hari, yakni 21-26 April 2023, banyak dimanfaatkan untuk berlibur ke Bali.

Dari data yang didapatkan detikBali, kedatangan wisdom ke Bali mulai terjadi pada 19 dan 20 April 2023. Jumlahnya mencapai 49.552 orang.

Sementara itu, jumlah kendaraan mencapai 9.582 unit, dan diprediksi akan meningkat hingga H+1 Lebaran nanti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana mengatakan pergerakan orang masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk sudah mulai terjadi sejak beberapa hari sebelumnya.

"Memang,kami lihat ada peningkatan dari hari biasanya, namun jika dibandingkan dengan tahun lalu masih di bawah," ungkapnya kepada detikBali, Jumat (21/4/2023).

Dewa Juliana juga menjelaskan, kenaikan jumlah wisdom masuk Bali diperkirakan akan terus meningkat hingga H+1 Lebaran nantinya. Sebab, beberapa wisdom masih menunggu momen.

"Kemungkinan peningkatan akan terjadi hari ini Jumat (21/4/2023), karena berkaitan dengan hari libur serta wisdom yang ingin berwisata di Bali," paparnya.

Disinggung mengenai pengamanan, Kapolres asal Gianyar ini juga menjelaskan tetap akan melakukan pemeriksaan terkait barang bawaan dari penumpang yang masuk ke Bali.

Selain itu, ia juga melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan validasi kartu tanda penduduk (KTP).

"Peralihan arus juga akan kami lakukan jika nantinya arus mudik masih padat, sehingga masyarakat masuk maupun keluar Bali tetap merasa aman dan nyaman. Pemeriksaan tetap dilakukan sesuai prosedur yang berlaku untuk mencegah barang-barang terlarang masuk Bali," tandas Dewa.




(efr/iws)

Hide Ads