Kemacetan Kendaraan Pemudik Menuju Pelabuhan Gilimanuk Capai 6 Kilometer

Jembrana

Kemacetan Kendaraan Pemudik Menuju Pelabuhan Gilimanuk Capai 6 Kilometer

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Rabu, 19 Apr 2023 09:59 WIB
Kemacetan di Jalan Nasional Gilimanuk-Denpasar pada Rabu (19/4/2023). Antrean kendaraan menuju Pelabuhan Gilimanuk itu mencapai enam kilometer.
Foto: I Putu Adi Budiastrawan/detikBali Kemacetan di Jalan Nasional Gilimanuk-Denpasar pada Rabu (19/4/2023). Antrean kendaraan menuju Pelabuhan Gilimanuk itu mencapai enam kilometer.
Jembrana -

Ribuan pemudik terjebak kemacetan di Jalan Nasional Gilimanuk-Denpasar sejak Rabu (19/4/2023) dini hari. Antrean kendaraan yang hendak masuk Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, mengular hingga enam kilometer atau mencapai daerah Hutan Cekik, Melaya.

Salah satu pemudik, Ahmad, terjebak macet di sekitar Hutan Cekik, sejak pukul 02.00 Wita. Padahal, dia berangkat dari Denpasar pada pukul 10.00 Wita.

Mobil Ahmad baru sampai terminal kargo Pelabuhan Gilimanuk pada pukul 06.00 Wita. "Kami sudah mengantre sejak jam dua malam tadi, hingga sekarang belum juga tiba di pelabuhan Gilimanuk," ungkap pria yang ingin mudik ke Jember, Jawa Timur kepada detikBali, Rabu (19/4/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sampai di terminal kargo, Ahmad dan pemudik lainnya masih harus antre masuk ke kapal. Hingga pukul 09.00 Wita, ia dan pemudik lainnya masih tertahan di terminal kargo.

Ahmad belum membeli tiket kapal lantaran takut karcis itu hangus ketika tidak sampai di pelabuhan tepat waktu. Biasanya, pria berusia 40 tahun ini membeli tiket di gerai karcis online di terminal manuver.

ADVERTISEMENT

Asmin setali tiga uang. Pria berusia 34 tahun ini terjebak kemacetan sejak pukul 01.00 Wita Rabu (19/4/2023).

Pada pukul 10.00 Wita ia baru mulai masuk ke Pelabuhan Gilimanuk. "Ini masih antre untuk masuk ke kapal," tutur pemudik motor ini.

Asmin yang ingin mudik ke Banyuwangi, Jawa Timur, ini juga harus kerap beristirahat karena anaknya rewel saat di jalan. Bahkan, dia sesekali meninggalkan istri dan anaknya yang tengah beristirahat agar antreannya tidak diserobot oleh motor lainnya.




(gsp/BIR)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads