Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut KSOP Kelas II Benoa Boyke L Siahaan memprediksi terjadi lonjakan penumpang di Pelabuhan Benoa Bali saat libur hari raya Idul Fitri 1444 H. Lonjakan tersebut diperkirakan terjadi H-2 hingga H+4 Lebaran.
"Saat libur Lebaran, proyeksi peningkatan diperkirakan sebesar 19,39 persen dan diprediksi mengalami lonjakan (penumpang) saat H-2 sampai H+4 sebesar 175 persen," kata Boyke yang juga menjadi Ketua Posko Koordinasi Angkutan Lebaran Pelabuhan Benoa dan Sanur, Senin (17/4/2033).
Prediksi kenaikan tersebut, lanjut Boyke, diperoleh dari perhitungan rata-rata jumlah penumpang harian melalui Pelabuhan Benoa, yakni 3.635 orang per hari. "Untuk libur Lebaran 2023, jumlah armada yang melayani Sanur-Nusa Penida saja sebanyak 64 kapal," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh armada sudah menjalani uji petik sejak 2 Maret hingga 14 April 2023. "Dari uji petik tersebut hasilnya memenuhi persyaratan kelaiklautan kapal," tandasnya.
Pada Lebaran 2022, terdapat 4.533 penumpang mudik melalui Pelabuhan Benoa, di mana 1.924 merupakan penumpang embarkasi dan 2.609 merupakan penumpang dembarkasi. Jumlah penumpang tersebut dilayani sembilan pemberangkatan kapal.
Sementara itu, Polda Bali telah mendirikan berbagai pos kepolisian untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Pos tersebut terdiri dari berbagai jenis, yakni pos pengamanan (pos pam), pos pelayanan (posyan), dan pos terpadu.
Ada 35 pos yang disiapkan selama pengamanan mudik dan arus balik Lebaran 2023. Pos tersebut terdiri dari 23 pos pam, tujuh posyan, dan lima pos terpadu. Berbagai pos tersebut berada di wilayah jajaran masing-masing Polres/Polresta.
(efr/irb)