Selama Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) di Pura Agung Besakih, Karangasem, Bali, yang berlangsung mulai Rabu (5/4/2023) sampai Rabu (26/4/2023). Sebanyak 900 personel gabungan yang terdiri dari Polri,TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, pecalang dan lainnya siap melakukan pengamanan.
Kapolres Karangasem AKBP Ricko AA Taruna mengatakan personel dari Polri ada sekitar 400 orang yang merupakan gabungan dari Polres dan Polsek jajaran yang ada di Karangasem serta di-backup dari Polda Bali. Sedangkan sisanya merupakan gabungan dari instansi terkait lainnya.
"Seluruh personel kami tempatkan di area Pura Agung Besakih dan juga di sepanjang jalan yang dilalui pemedek. Seperti persimpangan dan tempat-tempat vital lainnya agar pemedek melalui jalur yang sudah ditentukan supaya tidak terjadi kemacetan," kata Ricko Taruna, Rabu (5/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk seluruh personel yang terlibat akan dibagi menjadi tiga shift dan akan bergantian setiap 12 jam sekali. Untuk personel gabungan yang berjaga di area Pura Agung Besakih ada sekitar 450 orang, sedangkan sisanya di sepanjang jalur yang dilalui pemedek.
"Kami sudah menyiapkan skema dengan sebaik mungkin untuk mengatur setiap pemedek yang datang," kata Ricko Taruna.
Ricko Taruna memprediksi pada tanggal 7,8 dan 9 Maret 2023pemedek yang datang akan membludak. Karena pada saat itu merupakan hari libur dan lanjut weekend.
Berdasarkan pengalaman dari tahun sebelumnya, saat weekend biasanya pemedek yang datang sangat ramai dan dari seluruh wilayah yang ada di Bali.
"Tapi, terkait hal tersebut kami sudah siapkan antisipasi dan masyarakat yang akan melakukan persembahyangan. Kami harapkan tetap mengikuti arahan dari petugas yang berjaga," kata Ricko Taruna.
(nor/hsa)