Pemotor Keluar Jalur Terjun Bebas dari Jembatan, Diduga Mengantuk

Pengendara motor yang melintas di Jalur Denpasar-Gilimanuk terjun dari jembatan di Banjar Singin hingga tak sadarkan diri. Dugaan awal, pemotor itu mengantuk. — Proses evakuasi korban kecelakaan tunggal yang jatuh dari jembatan Banjar Singin, Desa/Kecamatan Selemadeg, pada Senin (27/3/2023) yang dilakukan petugas Polsek Selemadeg dibantu warga sekitar. (Dok. Istimewa).

Tabanan -

Seorang pengendara motor yang melintas di jalur Denpasar-Gilimanuk terjun dari jembatan yang berada di Banjar Singin, Desa/Kecamatan Selemadeg, Tabanan, pada Senin (27/3/2023) sore.

Kecelakaan tunggal itu mengakibatkan pengendara motor matik, I Nyoman Soma Adi (31), asal Denpasar tak sadarkan diri.

"Sudah dievakuasi. Keadaan korbannya koma," jelas Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tabanan AKP Kanisius Franata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil pemeriksaan sementara, kecelakaan tunggal itu diduga akibat korban dalam keadaan mengantuk saat melintasi jalur yang medannya agak menurun dan berbelok.

"Dugaannya pengendara motor ini dalam keadaan mengantuk saat memasuki TKP (tempat kejadian perkara)," imbuhnya.

Keterangan senada juga disampaikan Kapolsek Selemadeg Kompol Nikolaus Sina Ruing, yang dikonfirmasi secara terpisah.

Ia menjelaskan kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 15.30 Wita. Korban yang mengendarai motor dengan pelat polisi DK 4211 KBI itu datang dari arah Gilimanuk.

"Setibanya di TKP, pengendara sepeda motor ini diduga mengantuk sehingga jatuh ke sungai di bawah jembatan Singin. Jatuh di sebelah utara jembatan," terang dia.

Ketinggian dari dasar sungai hingga jembatan diperkirakan mencapai 10 meter. Ketinggian tersebut membuat korban dan motornya mengalami benturan dengan permukaan sungai dengan jarak terpaut sekitar lima meter.

Selain kondisinya koma, korban juga mengalami patah tulang di kedua bagian pahanya, termasuk benturan pada bagian kepala.