.webp)
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun memanggil manajemen hotel Novotel Nusa Dua, Selasa (14/2/2023). Pemanggilan tersebut merupakan buntut video penggerebekan wisatawan di hotel yang viral di media sosial TikTok.
Video penggerebekan berdurasi 4 menit 46 detik itu diunggah oleh Irham Prabu Djaya @iprabudjaya di sosial media dengan judul 'Astaga Kene Grebeg Gue'. Manajemen hotel mengklarifikasi video viral tersebut di Kantor Dinas Pariwisata Provinsi Bali.
"(Manajemen hotel) menjelaskan bahwa video tersebut memang inisiatif pihak wisatawan pria Irham Prabu Djaya yang bekerjasama dengan pihak hotel untuk memberi kejutan kepada istrinya yang saat itu berulang tahun," ucap Pemayun dalam keterangan tertulis yang diterima detikBali, Rabu (15/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Pemayun, video tersebut diunggah di media sosial dalam kondisi utuh. Hanya saja, ada warganet yang mengunduh video tersebut sehingga seakan-akan telah terjadi penggerebekan.
Terkait itu, Pemayun pun memperingati tamu dan manajemen hotel tersebut agar tidak mengulangi membuat video serupa. Terlebih jika video tersebut diunggah ulang warganet secara tidak utuh.
"Ini agar kontennya tidak dimanfaatkan orang lain. Sehingga bisa memiliki makna yang berbeda, dan berdampak buruk bagi pariwisata Bali," tambahnya.
Pemayun menyesalkan viralnya potongan video tersebut. Menurutnya, Bali sebagai destinasi internasional selalu menjadi sorotan dunia.
"Apalagi di masa pemulihan ini terjadi persaingan yang sangat ketat di tingkat global," imbuhnya.
Berdasarkan video yang dilihat detikBali di akun TikTok @iprabudjaya, video tersebut telah dibagikan sebanyak 2.683 kali. Tak hanya itu, video tersebut juga mendapat 3.208 komentar dari pengguna TikTok.
Manajemen Hotel Novotel Nusa Dua belum memberikan penjelasan terkait video yang viral itu dan pemanggilan oleh Dinas Pariwisata Bali.
(iws/gsp)
