Ternyata bakteri tidak selalu berdampak buruk ataupun pembawa penyakit untuk tubuh. Buktinya, beberapa produk yang dibuat dengan bantuan bakteri dapat memberi banyak manfaat bagi manusia sebagai makanan sehari-hari. Namun, bakteri yang aman dikonsumsi pun harus melalui beberapa proses seperti bioteknologi.
Dilansir Buku Biologi Interaktif oleh Wijaya Jati, bioteknologi adalah suatu teknologi atau prinsip ilmu yang mengolah bahan anorganik atau organik dengan memanfaatkan makhluk hidup. Makhluk hidup yang biasa digunakan dalam proses ini terdiri dari tumbuhan, hewan, manusia, atau mikroorganisme.
Bioteknologi dikembangkan untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia seperti bahan pangan, bahan minuman, bahan kimia, hingga obat-obatan. Bakteri yang digunakan dalam produk olahan berguna untuk memperkuat daya tahan tubuh, mengubah makanan menjadi zat gizi, serta menghasilkan vitamin B dan K.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daftar Produk yang Dibuat dengan Bantuan Bakteri
Sebelum masuk ke daftar produk yang dibuat dengan bakteri, mari kita mengenal jenis-jenis bioteknologi terlebih dahulu. Bioteknologi terbagi menjadi dua jenis, yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern.
Bioteknologi konvesional disebut juga sebagai bioteknologi sederhana yang mengandalkan jasa mikroba tertentu. Bioteknologi ini menghasilkan produk yang dibutuhkan manusia melalui proses fermentasi. Dalam bioteknologi ini, manusia tidak mengubah sifat organisme yang digunakan dan hanya sebatas menyediakan bahan agar mikroorganisme dapat berkembang biak secara optimal.
Sementara bioteknologi modern adalah bioteknologi yang didasarkan pada manipulasi DNA atau rekayasa genetika. Caranya dengan memodifikasi gen-gen spesifik untuk menghasilkan organisme transgenik. Berbeda dengan bioteknologi konvensional, bioteknologi modern sudah menggunakan berbagai peralatan canggih. Selain itu, bioteknologi modern dilakukan dalam keadaan lebih steril dan menghasilkan produk dalam skala besar.
Nah, penasaran apa saja produk-produk yang dibuat dengan bantuan bakteri? Berikut adalah daftarnya.
1. Yoghurt
Pertama, ada yoghurt yang terbuat dari hasil fermentasi susu memanfaatkan bantuan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus. Yoghurt biasanya dikonsumsi sebagai camilan sehat sehari-hari.
2. Keju
Keju adalah produk yang dibuat dari susu yang diasamkan dengan menggunakan bakteri asam laktat seperti Lactobacillus casei dan Streptococcus thermophillus. Dalam pengolahan keju juga dapat menggunakan alterantif bakteri Propioni bactericum, Penicillium roqueforti, dan Penicillium camemberti.
3. Mentega
Selanjutnya, mentega memanfaatkan bakteri Streptococcus lactis yang dibuat dari krim susu. Biasanya mentega digunakan sebagai olesan roti dan terkadang bahan untuk menggoreng.
4. Nata de Coco
Produk satu ini memiliki tekstur kenyal menyerupai gel dan berwarna putih transparan. Nata de coco termasuk produk yang terbuat dari air kelapa dengan memanfaatkan bakteri Acetobacter xylinum.
5. Asinan
Produk yang memanfaatkan bantuan bakteri berikutnya adalah asinan. Asinan adalah sayuran atau buah yang diawetkan dengan fermentasi asam. Bakteri yang digunakan untuk memproduksi asinan adalah Lactobacilus spesies, Streptococcus spesies, dan Pedicoccus.
6. Terasi
Terasi terbuat dari udang dan ikan yang difermentasi sekaligus bantuan bakteri. Bakteri yang terlibat dalam pembuatan terasi di antaranya adalah Bacillus, Micrococcus, Corynebacterium, dan Flavobacterium.
7. Antibiotik
Antibiotik adalah zat kimia yang dihasilkan oleh mikroorganisme (bakteri dan jamur). Kedua zat kimia ini dapat menghambat pertumbuhan atau membunuh mikroorganisme lain dalam tubuh. Beberapa bakteri yang digunakan untuk menghasilkan produk antibiotik di antaranya adalah sebagai berikut.
- Bakteri Streptomyces griseus, dapat menghasilkan antibiotik streptomisin untuk membunuh bakteri yang kebal dengan antibiotik penisilin dan sefalosporin.
- Bakteri Bacillus brevis, dapat menghasilkan antibiotik tirosidin.
Pemisahan logam tembaga dari bijihnya juga memanfaatkan bakteri Thiobacillus ferroxidans. Bakteri pemakan batuan ini berperan penting di tempat pertambangan karena dapat mengekstraksi berbagai jenis logam.
Selain bakteri, ada pula produk makanan yang dibuat dengan bantuan jamur dari hasil bioteknolgi. Mengutip Buku Strategi dan Bank Soal HOTS Biologi oleh Tim Maestro Eduka, contohnya sebagai berikut.
1. Tape
Tape adalah produk yang dibuat dari beras ketan atau umbi-umbian seperti singkong melalui proses fermentasi dengan memanfaatkan jamur Saccharomyces cerevisiae. Tape biasanya dikonsumsi sebagai camilan sore ataupun siang hari.
2. Oncom Merah
Oncom merah dibuat dari ampas tahu dengan bantuan jamur Neurospora crassa. Sementara ada juga oncom hitam yang dibuat dari bungkil kacang tanah dengan memanfaatkan jamur Rhizopus oligosporus.
3. Kecap
Kecap juga termasuk produk yang terbuat dari kedelai hitam dan memanfaatkan jamur Aspergillus wentii sekaligus Apergillus soyae. Produk berwarna hitam ini memiliki rasa manis ataupun asin.
Jadi, itulah sepuluh produk yang memanfaatkan bantuan bakteri dalam pembuatannya dan aman dikonsumsi. Semoga informasi ini membantumu untuk lebih memahami bakteri-bakteri apa saja yang baik dan digunakan untuk bioteknologi.
(des/des)