- Rekomendasi Skincare untuk Kulit Berjerawat Asam Salisilat Benzoil Peroksida Retinoid
- Urutan Skincare untuk Kulit Berjerawat Pagi 1. Pembersih 2. Toner 3. Pelembab 4. Tabir Surya 5. Makeup Malam 6. Penghapus Riasan 7. Pembersih 8. Spot Treatment 9. Eksfoliasi 10. Masker
- Cara Mencegah Wajah Agar Tidak Mudah Berjerawat Cuci Muka Bersihkan dengan Lembut Jangan Pencet Jika Terpaksa, Lakukan dengan Aman Rutin Mencuci Barang-barang Pilih Produk Noncomedogenic Cek Perawatan Rambut Tetap Terhidrasi Hati-hati dalam Menggunakan Produk
Perawatan atau skincare untuk kulit berjerawat tidak boleh dilakukan sembarangan. Gunakanlah skincare dengan kandungan yang sesuai kebutuhan agar kulit justru menjadi rusak. Berikut ini akan kita ulas 10 rekomendasi skincare untuk kulit berjerawat dan urutan pemakaiannya.
Rekomendasi Skincare untuk Kulit Berjerawat
Dalam memilih produk skincare untuk kulit berjerawat, Anda harus melihat isi kandungannya dan menyesuaikannya dengan kondisi kulit Anda. Beberapa kandungan yang harus Anda cari yaitu asam salisilat, benzoil peroksida, dan retinoid. Inilah rekomendasi skincare untuk kulit berjerawat yang dilansir dari Healthline.
Asam Salisilat
Asam salisilat memiliki kegunaan membuka pori-pori yang tersumbat dan mengurangi peradangan. Kandungan ini baik untuk menghilangkan komedo hitam dan putih, serta membantu jerawat menghilang lebih cepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benzoil Peroksida
Benzoil peroksida mampu membunuh bakteri penyebab jerawat dan bekerja baik dalam menangani peradangan jerawat.
Retinoid
Retinoid dapat membuat permukaan kulit mengelupas, sehingga dapat mengangkat sel kulit mati yang menyumbat pori-pori. Kandungan ini juga membantu mengurangi peradangan.
Urutan Skincare untuk Kulit Berjerawat
Dalam menggunakan skincare untuk kulit berjerawat, Anda harus mengetahui urutannya, mulai dari pagi, malam dan beberapa produk dapat menyesuaikan kebutuhan Anda. Berikut ini 10 urutan skincare untuk kulit berjerawat.
Pagi
1. Pembersih
Sebelum berangkat beraktivitas pagi, gunakan skincare berjenis cleanser atau pembersih. Kulit bersih pada pagi hari bisa menjadi penghilang jerawat. Gunakan penghilang minyak jika jenis kulit Anda berminyak, atau gunakan deep cleanser jika kulit Anda kering dan sensitif.
2. Toner
Toner digunakan untuk menghilangkan minyak berlebih yang bisa menyebabkan jerawat.
3. Pelembab
Pelembab membuat kulit tetap terhidrasi sehingga terlihat tetap segar.
4. Tabir Surya
Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari. Pakailah tabir surya dengan spektrum luas SPF 30.
5. Makeup
Setelah itu, barulah Anda boleh menggunakan makeup untuk merias wajah. Riasan ini tentu juga bisa bermanfaat menutupi jerawat dan bekas jerawat dengan cepat.
Malam
6. Penghapus Riasan
Malam hari selesai beraktivitas, Anda harus menghapus makeup dengan benar. Cara yang benar dapat menjaga pori-pori tidak tersumbat.
7. Pembersih
Gunakan kembali pembersih di malam hari. Karena makeup dan kegiatan Anda seharian bisa meninggalkan banyak kotoran di permukaan kulit. Gunakan pembersih sebelum tidur.
8. Spot Treatment
Spot treatment adalah penanganan khusus pada titik yang mengalami jerawat. Selain menangani jerawat, spot treatment juga mencegah jerawat muncul kembali.
9. Eksfoliasi
Cara ini ialah menggunakan zat kimia untuk mengangkat sel kulit mati yang bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Namun cara ini tidak untuk semua orang dan hanya dilakukan sekali atau dua kali seminggu.
10. Masker
Masker wajah menggunakan formula yang baik untuk kulit. Namun penggunaan masker wajah ini hanya sesuai kebutuhan. Gunakan tiga kali seminggu untuk hasil yang baik.
Cara Mencegah Wajah Agar Tidak Mudah Berjerawat
Jika jerawat sudah hilang, Anda bisa melakukan pencegahan wajah agar tidak mudah berjerawat dengan cara berikut ini.
Cuci Muka
Mencucilah wajah dua kali sehari, yaitu saat bangun tidur dan sebelum tidur. Jika lebih dari dua kali, cuci muka bisa membuat iritasi kulit, kecuali wajah Anda benar-benar berkeringat sehingga harus dicuci.
Bersihkan dengan Lembut
Bersihkan muka dengan lembut, tidak perlu digosok, bahkan menggunakan bahan yang keras. Hal itu justru bisa membuat iritasi.
Jangan Pencet
Kita pasti tergoda untuk memencet jerawat agar segera hilang. Jangan lakukan, karena itu dapat merusak jaringan parut dan membuat bakteri yang tumpah masuk ke pori-pori kulit di sekitarnya. Hal ini bisa memunculkan dampak yang lain.
Jika Terpaksa, Lakukan dengan Aman
Jika memang terpaksa, lakukanlah dengan aman, meskipun para ahli tidak pernah menganjurkan memencet jerawat. Cara yang aman yaitu menggunakan kompres hangat agar pori-pori terbuka, kemudian pakai Q-tip yang bersih untuk memencet. Jangan gunakan kuku atau jari yang kotor.
Rutin Mencuci Barang-barang
Ada banyak barang yang sering menempel pada wajah, misalnya ponsel, alat makeup, selimut, sprei hingga sarung bantal. Cucilah barang apapun yang menempel dengan wajah dengan rutin.
Pilih Produk Noncomedogenic
Saat memilih produk skincare, pilih produk noncomedogenic atau yang kadang disebut bebas minyak atau non-acnegenic
Cek Perawatan Rambut
Cek lagi formula perawatan rambut Anda, misalnya sampo, kondisioner hingga produk lainnya, serta waktu penggunaannya. Hal ini mungkin juga menyebabkan jerawat muncul pada dahi dan leher.
Tetap Terhidrasi
Jaga kulit agar tidak terlalu kering. Upayakan selalu terhidrasi atau lembab agar membantu mengurangi kelebihan minyak penyebab jerawat.
Hati-hati dalam Menggunakan Produk
Tetap berhati-hati dalam menggunakan produk atau suplemen yang menjanjikan manfaat instan, terutama yang tidak jelas kemasannya.
Nah itulah tadi telah kita ulas 10 rekomendasi skincare untuk kulit berjerawat dan urutan pemakaiannya. Upayakan mencegah jerawat dengan cara sederhana di atas. Dan tetap waspada pada produk skincare atau suplemen palsu atau berbahaya bagi kulit.
(bai/fds)