.webp)
Gubernur Bali Wayan Koster kembali menegaskan keinginannya jadi Gubernur Bali dua periode. Koster akan maju kembali Pilgub Bali 2024. Dia juga menyatakan tetap menggandeng Tjokorda Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace sebagai wakilnya.
"Saya harap doa restu masyarakat di Buleleng untuk mendoakan saya agar bisa melanjutkan kepemimpinan saya bersama Pak Wagub, agar pembangunan di Bali bisa tuntas," kata Gubernur Bali I Wayan Koster, setelah acara kunker di Gedung Kesenian Gde Manik, Minggu (29/1/2023).
Selama 4 tahun lebih memimpin Bali, Koster mengeklaim banyak program yang sudah diselesaikan. Namun dia juga mengakui ada beberapa belum maksimal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Klaim Didukung Prananda Prabowo
Keinginan Koster maju dalam Pilgub Bali tahun depan diklaim sudah mendapat restu dari elite partai di Jakarta. Anggota Fraksi PDIP Badung I Nyoman Satria mengeklaim, kode dukungan itu terungkap ketika Prananda ke Bali.
Sejumlah elite PDIP termasuk Koster berfoto bareng Prananda. Tampak dari foto yang diterima detikBali, semua mengacungkan dua jari. Termasuk Prananda yang menjabat sebagai Kepala Pusat Analisis dan Pengendali Situasi PDIP.
"Memang secara formal (rekomendasi) belum, tapi secara kode MPP sudah memasang dua jari. Itu artinya dua periode untuk Pak Wayan Koster dan pasangannya tetap Cok Ace. Artinya secara tersirat belum tersurat, tapi MPP sudah memberikan kode untuk pak Koster dua periode," ujar Satria kepada detikBali, Jumat (02/12/2022).
Dukungan dari daerah di halaman berikutnya
Sejumlah kader PDIP sudah menyatakan dukungan untuk Koster. Salah satunya Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Karangasem. Hal tersebut ditegaskan oleh ketua DPC PDIP Karangasem I Gede Dana.
"Berdasarkan hasil rapat yang kami lakukan dari mulai Ranting-DPC semuanya kompak dan berkomitmen untuk mendukung Bapak I Wayan Koster dua periode pada Pilgub 2024 mendatang," kata Gede Dana, Rabu (21/12/2022).
Gede Dana yang juga merupakan Bupati Karangasem mengatakan, dukungan tersebut muncul karena menurut dia selama ini Koster mampu membangun Bali dengan baik.
Ada banyak anggaran pusat yang dibawa ke Bali untuk membangun infrastruktur. Salah satunya adalah melakukan penataan kawasan Pura Agung Besakih.
"Selain itu juga ada pembangunan pusat kebudayaan Bali yang letaknya di perbatasan antara Kabupaten Klungkung dan Karangasem, kemudian ada Pelabuhan Segitiga Emas, juga tol," ujar Gede Dana.
Selain Karangasem, dukungan juga datang dari kader PDIP Badung. Akhir tahun lalu rombongan fraksi DPRD Badung dikomandoi oleh I Nyoman Satria bertemu secara khusus dengan Koster di Rumah Jabatan Gubernur Bali.
Kedatangan Nyoman Satria cs ini ditengarai untuk memberikan dukungannya kepada Koster maju kembali di Pilgub Bali 2024 mendatang.
Koster menurut Satria adalah sosok yang jenius, efektif dan efisien.
"Keputusannya juga terukur dan terarah, jadi itulah jeniusnya ada beberapa point penting. Izin saya sampaikan beliau dari sisi disamping jenius beliau disiplinnya tinggi dalam memanage Provinsi Bali itu secara efektif dan efisien,"ungkap Satria.
Simak Video "Video: Gubernur Bali Bikin Kebijakan Baru, Pengusaha-Driver Harus KTP Bali"
[Gambas:Video 20detik]
(hsa/gsp)
