Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kembali terjadi di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, tepatnya Banjar Pengeragoan Dangin Tukad, Desa Pengeragoan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Bali. Seorang pemuda tewas di TKP setelah bersenggolan dengan pengendara lain.
Kapolsek Pekutatan Kompol I Wayan Swastika mengatakan lakalantas terjadi Kamis (26/1/2023), sekitar pukul 19.45 Wita. "Kejadian kemarin, dan sudah langsung ditangani unit laka Polres Jembrana," ungkapnya.
Kecelakaan maut bermula saat sepeda motor dengan Nopol DK 5922 KAV dikendarai I Putu Darma Sugita (19) membonceng I Gusti Putu Sugantara (29) asal Kecamatan Mendoyo bergerak dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. "Saat kejadian situasi jalan landai dan normal," kata Swastika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setibanya di lokasi kejadian, Sugita hendak mendahului sepeda motor di depannya. Namun saat bersamaan, kendaraan yang tidak diketahui identitasnya tiba-tiba mengambil haluan ke kanan, sehingga korban tidak bisa menguasai kendaraannya dan terjadi tabrakan.
"Tabrakan terjadi antara bagian depan sepeda motor korban dengan kendaraan yang tidak diketahui identitasnya itu," papar Swastika.
Korban dan temannya pun terjatuh, sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan justru melarikan diri. Akibat kejadian tersebut Sugita meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka ringan.
Sugita mengalami retak pada kepala bagian belakang, pendarahan hidung serta telinga kiri dan kanan, ia dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Motornya mengalami pecah pada lampu kiri depan, pecah pada sayap depan, dan kerugian materiel diperkirakan mencapai Rp 700 ribu.
"Saat ini kejadian lakalantas sudah ditangani Unit Laka Polres Jembrana," tandas Swastika.
(irb/nor)