Lupa Matikan Api Tungku, Rumah Warga di Karangasem Ludes Terbakar

Karangasem

Lupa Matikan Api Tungku, Rumah Warga di Karangasem Ludes Terbakar

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Minggu, 15 Jan 2023 13:13 WIB
Rumah Ni Ketut Sabeh di Banjar Dinas Panek, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali, terbakar pada Minggu (15/1/2023) dini hari.
Rumah Ni Ketut Sabeh di Banjar Dinas Panek, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali, terbakar pada Minggu (15/1/2023) dini hari. Foto: Istimewa
Karangasem -
Rumah warga di Banjar Dinas Panek, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Jembrana, Bali, kebakaran pada Minggu (15/1/2023) dini hari sekitar pukul 01.58 Wita. Peristiwa tersebut terjadi akibat pemilik rumah Ni Ketut Sabeh (70) lupa mematikan api tungku setelah membuat jajanan Bali.

Salah seorang warga, I Ketut Budiasa mengatakan pemilik rumah mempunyai usaha kecil-kecilan jajanan Bali jenis gina. Namun kemarin malam, ia diduga lupa mematikan api tungku setelah membuat jajanan sehingga menyebabkan kebakaran.

"Diduga pemilik rumah lupa mematikan api tungku setelah membuat jajanan, sehingga percikan api mengenai benda yang mudah terbakar," kata Budiasa, Minggu (15/1/2023).

Kebakaran diketahui pertama kali oleh Ni Ketut Sabeh. Saat pemilik rumah terbangun, api sudah berkobar sangat besar di tempat pembuatan jajanan Bali dan sebagian rumahnya sudah terbakar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah itu, pemilik rumah teriak histeris minta tolong, sehingga membuat beberapa warga keluar rumah karena kebetulan di lokasi kejadian padat penduduk, dan langsung membantu memadamkan api dengan alat seadanya," kata Budiasa.

Akibat kejadian tersebut seluruh bahan untuk membuat jajanan Bali seperti ketan, tepung, gula, dan peralatan lain hangus terbakar. Lemari di dalam rumah juga ikut terbakar, sedangkan barang lain masih bisa diselamatkan karena warga yang membantu sangat banyak.

"Saat petugas Damkar datang api sudah mulai reda, karena petugas sempat nyasar saat menuju lokasi. Selain itu jaraknya juga lumayan jauh dan berada di wilayah terpencil," kata Budiasa.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Karangasem I Nyoman Siki Ngurah mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi karena kelalaian pemilik rumah yang lupa mematikan api tungku saat selesai membuat jajanan.

"Kerugian secara keseluruhan mencapai Rp 80 juta, karena selain membakar tempat pembuatan jajanan Bali dan peralatannya, sebagian rumahnya juga ikut terbakar," kata Siki Ngurah.

Untuk melakukan penanganan Damkartan Karangasem mengerahkan 12 orang personel dengan 3 unit armada Damkar untuk menuju ke lokasi kejadian, dengan menghabiskan sebanyak 5.000 liter air.




(irb/gsp)

Hide Ads