Gurindam merupakan salah satu karya sastra Indonesia yang mungkin masih terdengar asing di telingamu. Meski begitu, pasti kamu sering mendengar contoh gurindam dalam kehidupan sehari-hari.
Gurindam adalah sajak yang hanya terdiri atas 2 baris dan biasanya berupa nasihat akan kehidupan. Gurindam ini memiliki berbagai macam tema yang berbeda-beda.
Untuk kamu yang penasaran, simak beberapa contoh gurindam berbagai tema berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Contoh Gurindam Berbagai Tema
Menurut KBBI, gurindam adalah sajak 2 baris yang mengandung petuah atau nasihat. Gurindam biasanya memiliki irama yang sama dan pemilihan diksinya tidak sembarangan.
Salah satu contoh gurindam yang cukup terkenal adalah Gurindam Dua Belas. Gurindam ini merupakan hasil karangan Raja Ali Haji dari kepulauan Riau.
Gurindam Dua Belas terdiri atas 12 pasal dengan berbagai tema gurindam, seperti nasihat, kewajiban ibadah, orang tua, budi pekerti, dan lain-lain.
Untuk lebih jelasnya, ini dia beberapa contoh gurindam dalam berbagai tema untuk menambah sedikit wawasanmu.
Contoh Gurindam Tema Persahabatan
Contoh gurindam bertemakan persahabatan adalah sebagai berikut.
- Cari olehmu akan kawan, pilih segala orang yang setiawan.
- Baik-baik memilih kawan, salah-salah bisa jadi lawan.
- Cari olehmu akan sahabat, yang boleh dijadikan obat.
- Sebelum berbicara pikir dahulu, agar tidak melukai hati temanmu.
- Walau hidup susah, selalu ada yang menemani saat memar.
Contoh Gurindam Tema Agama
Dilansir dari e-paper bertajuk Kumpulan Contoh Gurindam dan Maknanya Lengkap Terbaik yang diunggah Ovi Riani melalui laman Scribd, contoh gurindam tema agama adalah sebagai berikut.
- Barang siapa mengenal Allah, suruh dan tegahnya tiada ia menyalah.
- Barang siapa meninggalkan puasa, tidaklah mendapat dua temasya.
- Barang siapa mengenal yang tersebut, tahulah ia makna yang takut.
- Barang siapa tiada memegang agama, sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama.
- Barang siapa meninggalkan zakat, tiadalah hartanya beroleh berkat.
- Barang siapa meninggalkan sembahyang, seperti rumah tiada bertiang.
- Barang siapa meninggalkan hati, tiadalah ia menyempurnakan janji.
- Barang siapa mengenal diri, maka telah mengenal akan Tuhan yang bahri.
- Barang siapa mengenal yang empat, maka ia itulah orang ma'rifat.
Contoh Gurindam Tema Nasihat
Berikut merupakan contoh gurindam bertemakan nasihat dari Gurindam Dua Belas.
- Jika hendak mengenal orang berbahagia, sangat memeliharakan yang sia-sia.
- Hendaklah peliharakan kaki, daripada berjalan yang membawa rugi.
- Jika hendak mengenal orang yang baik perangai, lihat pada ketika bercampur dengan orang ramai.
- Bersungguh-sungguhlah engkau memelihara tangan, daripada segala berat dan ringan.
- Anggota tengah hendaklah ingat, di situlah banyak orang hilang semangat.
- Bakhil jangan diberi singgah, itupun perampok yang amat gagah.
- Hati kerajaan di dalam tubuh, jikalau zalim segala anggota pun roboh.
- Barang siapa mengenal dunia, tahulah ia barang terpedaya.
- Kejahatan diri disembunyikan, kebaikan diri didiamkan.
- Cari olehmu akan isteri, yang boleh menyerahkan diri.
- Apabila perut terlalu penuh, keluarlah fiil yang tiada senonoh.
- Apabila kita kurang siasat, itulah tanda pekerjaan hendak sesat.
- Cari olehmu akan guru, yang boleh tahukan tiap seteru.
- Apabila banyak mencela orang, itulah tanda diri kurang.
- Apabila terpelihara kuping, khabar yang jahat tiadalah damping.
- Jika hendak mengenal orang berbangsa, lihat kepada budi dan bahasa.
- Barang siapa mengenal akhirat, tahulah ia dunia melarat.
- Apabila terpelihara mata, sedikitlah cita-cita.
- Apabila dengki sudah bertanah, datanglah daripadanya beberapa anak panah.
- Pekerjaan marah yang dibela, nanti hilang akal di kepala.
- Apabila terpelihara lidah, nescaya dapat daripadanya faedah.
- Tanda orang yang amat celaka, aib dirinya tiada ia sangka.
- Barang siapa yang sudah besar, janganlah kelakuannya membuat kasar.
- Jika hendak mengenal orang mulia, lihatlah kepada kelakuan dia.
- Di mana tahu salah diri, jika tidak orang lain yang berperi.
Contoh Gurindam Bertema Cinta
Contoh gurindam dengan tema cinta adalah sebagai berikut.
- Apabila banyak berlebih-lebihan suka, itulah tanda hampir luka.
- Apabila hendak asmara bahagia, hilangkan egois di dada.
- Jika hendak mencari cinta sejati, carilah dengan penuh hati-hati.
- Ada kalanya cinta itu buta, bila depankan nafsu semata.
- Cinta kekasih bersemi, jika setiap akan abadi.
- Cinta akan mekar, ketika orang percaya tinggal selamanya.
- Pasangan hendak yang setia, agar cinta tidak sia-sia.
Contoh Gurindam Bertema Nasihat Perkataan
Berikut merupakan contoh gurindam dengan tema nasihat akan ucapan dan perkataan.
- Apabila perkataan lemah lembut, lekaslah segala orang mengikut.
- Apabila perkataan yang amat kasar, lekaslah orang sekalian gusar.
- Apabila banyak berkata-kata, di situlah jalan masuk dusta.
- Kalau bicara semaumu, tentulah banyak orang yang membencimu.
- Barang siapa perkataan kotor, mulutnya itu umpama ketur.
- Jika sedikitpun berbuat bohong, boleh diumpamakan mulutnya itu pekong.
- Mengumpat dan memuji hendaklah dipikir, di situlah banyak orang tergelincir.
- Lidah yang suka membenarkan dirinya, daripada yang lain dapat kesalahannya.
Contoh Gurindam Bertema Pendidikan
Contoh gurindam dengan tema pendidikan adalah sebagai berikut.
- Kasihkan orang yang berilmu, tanda rahmat atas dirimu.
- Hormat akan orang yang pandai, tanda mengenal kasa dan cindai.
- Jika hendak mengenal orang berilmu, bertanya dan belajar tiadalah jemu.
- Jika hendak mengenal orang yang berakal, di dalam dunia mengambil bekal.
- Jika anak dididik dengan kasih, maka hatinya tak akan lirih.
- Ilmu wajib diamalkan, agar ilmu tidak terlupakan.
- Hidup akan jadi tidak keruan, jika tidak punya ilmu pedoman.
- Belajarlah dengan ikhlas, niscaya Tuhan akan membalas.
- Barang siapa menuntut ilmu, manusia tiada akan menipu.
- Barang siapa berilmu tanpa beramal, bagai pohon rindang berbuah banal.
- Tidak ada yang tidak mungkin, asal kamu belajar rajin.
Makna Gurindam
Gurindam merupakan bentuk puisi Melayu kuno yang hanya terdiri atas 2 baris saja.
Menurut e-book bertajuk Ensiklopedi Bahasa dan Sastra: Perkembangan Bahasa Indonesia dari Waktu ke Waktu karya Yunus Syam, dkk, kedua baris pada gurindam memiliki makna yang berbeda.
Biasanya, baris pertama gurindam berisi soal, masalah, atau perjanjian. Pada baris keduanya, berisi jawaban atau akibat dari masalah atau perjanjian di baris pertama.
Itulah dia beberapa contoh gurindam berbagai tema lengkap dengan maknanya untuk kamu pelajari.
Bagaimana, kini sudah tidak lagi asing dengan istilah satu ini bukan? Apa kamu tertarik untuk membuat gurindam sendiri?
(elk/inf)