Apa Itu Angin Duduk? Pengertian, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Secara umum, angin duduk (angina) adalah nyeri yang terjadi di bagian dada karena ada gangguan pada jantung.

Apakah detikers tahu? Kalau angin duduk ini bisa muncul secara tiba-tiba lho. Ketahui lebih lanjut tentang penyebab angin duduk, hingga ciri-ciri angin duduk di bawah ini.

Apa Itu Angin Duduk?

Dijelaskan dalam e-book Ensiklopedi Kesehatan Penyakit yang disusun oleh Atma Endris, dkk, angin duduk adalah gejala nyeri pada bagian dada akibat otot jantung kurang menerima oksigen dari saluran darah.

Menurut Suiroka yang dikutip dari kc.umn.ac.id, angin duduk juga termasuk penyakit jantung koroner (PJK). Angin duduk terjadi karena ada penyempitan pembuluh darah koroner.

Hal ini menyebabkan penyumbatan aliran darah ke jantung sehingga timbul penumpukan plak pada aliran darah yang membuat kurangnya asupan oksigen dari aliran darah.

Ketika mengalami angin duduk, yang dirasakan adalah rasa nyeri seperti dada seolah-olah ditekan, diremas, atau tertimpa benda yang sangat berat.

Tidak hanya di dada, nyeri juga bisa menjalar ke bagian bahu, lengan kiri, leher hingga punggung.

Gejala Angin Duduk

Kondisi ini juga menimbulkan beberapa gejala. Dikutip dari e-paper di situs id.scribd.com yang diunggah oleh Dimas Samid, gejala atau ciri-ciri dari angin duduk adalah sebagai berikut:

1. Nyeri pada bagian dada, yang bisa menyebar ke leher, lengan, punggung, hingga rahang
2. Sesak napas
3. Merasa mual
4. Merasa kelelahan sebelum merasakan serangan
5. Banyak mengeluarkan keringat atau mengalami keringat dingin
6. Gelisah
7. Pusing hingga pingsan

Penyebab Angin Duduk

Secara umum, penyebab utama angin duduk adalah akibat jantung tidak mendapatkan asupan oksigen dari aliran darah. Dilansir yankes.kemkes.go.id, beberapa faktor penyebab angin duduk antara lain:

1. Kurang melakukan olahraga
2. Kolesterol tinggi
3. Diabetes
4. Memiliki obesitas
5. Punya kebiasaan merokok
6. Memiliki riwayat keluarga yang mengidap penyakit jantung
7. Obesitas (kelebihan berat badan)
8. Memiliki hipertensi atau tekanan darah tinggi
9. Melakukan olahraga namun sering tidak melakukan pemanasan sebelumnya

Cara Mengatasi Angin Duduk

Agar penyakit angin duduk ini tidak menimbulkan gejala yang lebih parah, berikut adalah cara mengatasi angin duduk yang bisa dilakukan:

1. Dapatkan Posisi Tubuh yang Nyaman

Dikutip dari situs St John Ambulance, jika kamu atau ada seseorang yang terkena angin duduk, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah dengan mencari posisi yang baik dan nyaman.

Misalnya dengan duduk atau menyandarkan bagian punggung. Kemudian, usahakan posisi kaki terlipat dan gunakan bantal untuk mengganjal paha dan betis.

2. Mengkonsumsi Obat

Langkah berikutnya sebagai cara untuk mengatasi angin duduk yaitu mengkonsumsi obat khusus angin duduk yang tentunya atas saran dari dokter.

Pilihan lain yang bisa dilakukan yaitu memberikan satu butir obat aspirin. Namun, hal ini aman dilakukan apabila kamu tidak memiliki alergi.

3. Istirahat

Ketika terkena angin duduk tapi belum ada bantuan medis, beristirahatlah. Hentikan semua aktivitas yang sedang dilakukan, hingga respon rasa nyeri itu menurun.

4. Lakukan Cardiopulmonary Resuscitation (CPR)

Alternatif cara mengatasi gejala angin duduk lainnya yaitu dengan CPR. Adapun langkah-langkah untuk melakukan CPR antara lain:

• Menekan dada dengan kedua tangan posisi menumpuk
• Tekan dada sebanyak 30 kali, dengan posisi tangan tetap di dada
• Saat melakukannya, tekan dada sedalam 5-6 cm
• Apabila cara di atas tidak mendapat respon, lakukan napas buatan segera

Cara Mencegah Angin Duduk

Berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah angin duduk:

1. Menjaga Berat Badan Ideal

Salah satu penyebab angin duduk adalah obesitas. Maka dari itu, cara mencegahnya yaitu dengan menjaga berat badan agar tetap ideal dan sehat.

2. Menghindari Makan dan Minum yang Berbahaya untuk Kesehatan Jantung

Cara mengatasi angin duduk adalah dengan rajin mengonsumsi makanan-makanan sehat bergizi, yang banyak mengandung serat.

Misalnya sayur-sayuran, buah-buahan, atau biji-bijian yang menyehatkan. Kamu juga perlu menghindari makanan yang mengandung banyak garam dan minuman beralkohol ya.

Selain itu, hindari makan yang melebihi porsi atau kalori yang dibutuhkan tubuhmu.

3. Menghindari Asap Rokok

Bagi kamu yang merokok cobalah untuk mengurangi atau berhenti merokok. Jika kamu bukan perokok aktif, menghindari asap rokok juga termasuk salah satu cara untuk mengatasi angin duduk.

4. Menyeimbangkan Aktivitas Fisik

Berolahraga secukupnya dan beristirahat termasuk cara mengatasi angin duduk. Dengan demikian, kamu perlu seimbangkan aktivitas fisik yang kamu lakukan.

5. Jangan Stres

Salah satu penyebab terjadinya gejala angin duduk yaitu stres. Maka dari itu, untuk mengatasinya kamu perlu menghindari hal atau aktivitas yang membuat kamu stres atau menanganinya jika kamu sedang mengalami itu.

8. Kontrol Gula Darah

Kamu perlu rutin untuk mengontrol kadar gula darah, khususnya bagi yang menderita diabetes.

Apabila gejala angin duduk tidak kunjung hilang atau mereda, segera hubungi atau datangi dokter untuk mendapatkan penanganan medis.

Demikian penjelasan dari apa itu angin duduk lengkap dengan gejala, penyebab, hingga cara mengatasinya.

Selain mengetahui gambaran apa dirasakan ketika angin duduk, detikers jadi tahu juga apa saja penyebab angin duduk. Semoga bermanfaat, ya!

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi