H-2 Natal, Wisatawan Mulai Masuk Bali Melalui Gilimanuk

Jembrana

H-2 Natal, Wisatawan Mulai Masuk Bali Melalui Gilimanuk

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Jumat, 23 Des 2022 14:51 WIB
Situasi Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (23/12/2022).
Situasi Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Jumat (23/12/2022). Foto: I Putu Adi Budiastrawan/detikBali
Jembrana -

H-2 jelang perayaan Natal 2022, aktivitas di Pelabuhan Gilimanuk, Bali, mulai padat. Wisatawan domestik (wisdom) mulai berdatangan untuk berlibur ke Pulau Dewata.

Dari pantauan detikBali, arus masuk kendaraan sudah mulai padat di Pos II (pintu masuk Bali) Pelabuhan Gilimanuk. Kendaraan masuk Bali didominasi kendaraan pribadi dan kendaraan logistik. Wisdom berdatangan memanfaatkan cuti Nataru untuk berlibur maupun mengunjungi keluarga di Pulau Dewata.

Salah seorang wisatawan asal Surabaya, Jawa Timur, Richard (50), saat ditemui Jumat (23/12/2022) mengatakan, dirinya bersama keluarga datang ke Bali untuk melaksanakan libur Natal dan menyempatkan mengunjungi saudara yang tinggal di Denpasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelum makin macet, saya sudah ambil cuti untuk datang ke Bali, takutnya kan nanti kalau saya jalan pas H-1 tambah macet dan antre lama, tadi saja di Pelabuhan Ketapang sempat antre masuk kapal," ungkap Richard.

Wisatawan lain asal Blitar Jawa timur, Yopi Karisma Sarosi (43) mengungkapkan hal serupa. Ia juga sudah mulai mengambil cuti libur Nataru ke Bali bersama keluarga. "Sekalian saya liburan dan mampir ke rumah kerabat di Denpasar, mumpung anak juga sudah libur tengah semester," ujarnya.

Sementara Manajer usaha PT ASDP Indonesia Ferry Pelabuhan Gilimanuk, Djumadi ditemui mengatakan, peningkatan kendaraan masuk Bali sudah mulai ada peningkatan, khususnya kendaraan roda empat. "Untuk kendaraan masuk Bali saat ini paling banyak itu kendaraan pribadi roda empat," paparnya.

Djumadi menjelaskan, puncak peningkatan kendaraan jelang Natal di Pelabuhan Gilimanuk akan terjadi pada 23-25 Desember 2022. "Sementara puncak peningkatan kendaraan masuk Bali jelang Tahun Baru ini diprediksi terjadi pada 30-31 Desember 2022 serta 1 Januari 2023," katanya.

Ia menambahkan, data kenaikan kendaraan roda empat masuk pulau Bali 2022 dibandingkan tahun 2021 mengalami kenaikan hingga 30 persen, rinciannya tahun 2021 jumlah kendaraan roda empat masuk Bali sebanyak 3.448 unit, serta tahun 2022 jumlah kendaraan masuk Bali sebanyak 4.403 unit.

"Kenaikan sebesar 28 persen itu terjadi pada tanggal yang sama, yakni 22 Desember (H-3). Sementara data hari ini 23 Desember 2022 masih dilakukan pendataan, artinya data harian itu keluar setiap pagi di hari berikutnya," papar Djumadi.

Sedangkan data keseluruhan kendaraan masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk tahun 2022, Djumadi menjelaskan kenaikan 30 persen dibandingkan dari tahun 2021. Rinciannya, tahun 2021 total kendaraan masuk bBali per tanggal 22 Desember sebanyak 8.138 unit, sedangkan tahun 2022 total kendaraan masuk Bali per tanggal 22 Desember sebanyak 10.564 unit.

Sedangkan jumlah perbandingan orang masuk Bali pada 22 Desember baik itu pejalan kaki dan orang dalam kendaraan pada tahun 2021 dibandingkan tahun 2022 mengalami kenaikan hingga 49 persen. "Rinciannya itu tahun 2021 jumlah total orang masuk Bali sebanyak 13.689 orang, sementara tahun 2022 sebanyak 20.373 orang," imbuhnya.

Dari data tersebut,Djumadi berharap dengan kenaikan yang cukup signifikan pada tahun 2022 ini, armada di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk juga cukup untuk mengantisipasi lonjakan pada saat puncak arusNataru. Perbandingan jumlah kapal dari waktu normal, peningkatan mencapai empat persen.

"Harapannya kegiatan jelang Nataru aktivitas penyeberangan di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk berjalan lancar," tandasnya.




(irb/dpra)

Hide Ads