Drafter Adalah: Jenis, Skill, dan Tanggung Jawabnya

Drafter secara bahasa bisa diartikan sebagai konseptor. Namun dalam dunia kerja, drafter adalah profesi yang berkaitan dengan desain, baik untuk interior, eksterior, maupun desain berbagai mesin.

Lalu apa yang dilakukan seorang drafter dalam bekerja? Berikut ini kita ulas berbagai hal mengenai profesi drafter, mulai dari pengertian, jenis-jenisnya, hingga kemampuan yang harus dimiliki seorang drafter.

Apa Itu Drafter

Secara umum, drafter adalah seseorang yang membuat rancangan gambar 3 dimensi atau 3D dari sebuah konsep.

Dilansir dari situs Zippia, drafter adalah pekerjaan merancang dan membuat model produk 3D secara mendetail menggunakan bantuan software berdasarkan pada spesifikasi yang sudah ditetapkan.

Pada beberapa daftar lowongan pekerjaan, drafter dibutuhkan oleh perusahaan yang bergerak di bidang arsitektur, manufaktur, teknik sipil, teknik mesin dan elektro, dan sejumlah perusahaan lain.

Biasanya dibutuhkan gelar pendidikan dari disiplin ilmu terkait untuk bisa melamar pekerjaan ini. Sertifikasi dari lembaga nonformal menjadi nilai tambah bagi seorang drafter.

Jenis-jenis Drafter

Drafter bisa berkaitan dengan beberapa disiplin ilmu. Dilansir dari situs College of the Mainland, ada sejumlah jenis pekerjaan drafter, antara lain yaitu:

1. Drafter Arsitektur

Drafter arsitektur membuat rancangan gambar bangunan, mulai dari bentuknya, tata ruang hingga estetikanya.

2. Drafter Sipil

Drafter sipil membuat rancangan gambar yang berkaitan dengan teknik sipil, seperti dalam pembangunan jalan tol, jembatan, hingga saluran pipa.

3. Drafter Listrik

Drafter listrik membuat gambar visual terkait dengan sistem perkabelan atau pelistrikan berdasarkan lokasi.

4. Drafter Konstruksi

Drafter konstruksi ini membuat gambar bangunan yang lebih mendetail pada bagian konstruksinya, bagaimana supaya bangunan bisa berdiri dengan kokoh.

5. Drafter Mekanikal

Drafter mekanikal membuat gambar rancangan mekanikal sebuah bangunan, terutama gedung tinggi. Drafter memastikan bagaimana pemasangan utilitas di bangunan tersebut .

6. Drafter Manufaktur

Drafter manufaktur membuat visualisasi rancangan sebuah mesin atau komponennya secara mendetail sehingga bisa menjadi acuan ketika mesin atau komponennya diproduksi.

Skills atau Keahlian yang Harus Dimiliki Drafter

Seorang drafter harus memiliki beberapa keahlian khusus. Berdasarkan situs Ziprecruiter, drafter harus memiliki tiga kemampuan utama, yaitu drafting, AutoCAD dan mendesain dengan komputer.

Di bawah ini adalah rincian dari 10 keahlian drafter yang biasa dituliskan dalam lowongan pekerjaan.

Tiga kemampuan teratas ini muncul sebanyak 55 persen dalam lowongan pekerjaan. 45 persen sisanya terbagi dalam tujuh kemampuan.

1. Drafting

Sebagai drafter tentu harus mempunyai kemampuan drafting, yaitu menyusun materi konsep beserta perhitungannya menjadi sebuah gambar mendetail yang bisa menjadi acuan untuk mengeksekusi sebuah proyek.

2. AutoCAD

Kemampuan mengoperasikan perangkat lunak AutoCAD menjadi salah satu kemampuan utama dalam pekerjaan ini. AutoCAD dapat digunakan untuk berbagai jenis drafter.

3. Aplikasi Desain Komputer

Selain AutoCAD, drafter juga harus memiliki kemampuan mendesain menggunakan komputer.

4. Teknis

Kemampuan teknis ini berkaitan dengan bidang perusahaan tertentu, apakah di bidang arsitektur, pemesinan, pelistrikan, atau mekanikal.

5. Komunikasi

Kemampuan komunikasi saat ini menjadi salah satu syarat bagi banyak pekerjaan, termasuk drafter.

6. Desain Arsitektur

Sebagai drafter biasanya juga harus memahami desain arsitektur karena dua hal ini saling berkaitan.

7. Microsoft Office

Mengoperasikan Microsoft Office sudah menjadi kemampuan dasar bagi seorang pencari kerja.

8. Bekerja Secara Detail

Drafter harus terbiasa bekerja secara mendetail. Pada saat membuat desain visual, drafter juga harus memperhatikan detail sekecil apa pun sehingga rancangan betul-betul seperti aslinya.

9. Software Revit

Software Revit juga seperti AutoCAD. Namun kebanyakan drafter menggunakan AutoCAD.

10. Perakitan

Beberapa jenis drafter diminta untuk memahami proses perakitan atau manufaktur.

Selain 10 kemampuan tersebut, masih ada kemampuan lain yang mungkin dibutuhkan. Dilansir dari laman Kampus Merdeka Kemdikbud, kemampuan ini antara lain ialah:

• kemampuan menyusun rencana anggaran biaya (RAB),
• memiliki kreativitas dan berinovasi,
• mampu bekerja secara individu dan tim,
• mampu bekerja dalam tekanan dan deadline, serta
• berorientasi pada hasil akhir.

Tugas dan Tanggung Jawab Seorang Drafter

Seorang drafter tidak sekadar membuat gambar konsep mengenai suatu proyek, namun ada banyak tugas dan tanggung jawab lainnya. Dilansir dari resources.workable.com, ada 9 tugas dan tanggung jawab seorang drafter.

1. Berhubungan baik dengan arsitek dan insinyur untuk mengumpulkan materi desain produk dan struktural agar bisa lebih mudah dalam membuat gambar.
2. Menghitung dimensi, batasan berat, dan persyaratan dalam material.
3. Menjelaskan metode produksi langkah demi langkah, termasuk peralatan dan jenis perangkat lunak yang akan digunakan.
4. Membuat desain terperinci dengan perangkat lunak desain dengan komputer.
5. Mendesain diagram, peta, dan tata letak untuk mengilustrasikan alur kerja.
6. Mempersiapkan dan meninjau sketsa kasar bersama dengan tim teknik.
7. Mengidentifikasi potensi masalah operasional dan mendesain ulang produk untuk meningkatkan fungsionalitas.
8. Memastikan desain akhir sesuai dengan peraturan dan standar kualitas.
9. Membuat manual yang menjelaskan pengoperasian, fitur, dan pemeliharaan produk yang ada.

Nah itulah tadi penjelasan lengkap mengenai profesi drafter, mulai dari pengertian, jenis-jenisnya, serta kemampuan yang harus dimiliki. Semoga bermanfaat ya.

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi

Pesona Wisata Sumenep: Pantai, Sejarah, dan Tradisi