Prosesi Palebon Tokoh Puri Carangsari Alit Yudha Digelar Februari 2023

Badung

Prosesi Palebon Tokoh Puri Carangsari Alit Yudha Digelar Februari 2023

Agus Eka - detikBali
Selasa, 13 Des 2022 14:30 WIB
Tokoh Puri Carangsari I Gusti Ngurah Alit Yudha.
Tokoh Puri Carangsari I Gusti Ngurah Alit Yudha. Foto: Istimewa
Badung - Keluarga besar Puri Ngurah Rai Carangsari, Kabupaten Badung, Bali telah menetapkan prosesi upacara palebon tokoh puri yang tak lain putra pahlawan I Gusti Ngurah Rai yakni I Gusti Ngurah Alit Yudha. Upacara palebon I Gusti Ngurah Alit Yudha digelar pada 10 Februari 2023.

Keluarga Puri telah menentukan hari baik ini berdasarkan petunjuk Ida Pedanda atau tokoh agama di Carangsari, Senin (12/12/2022) malam. Putri mendiang Alit Yudha, I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Yudha membenarkan itu.

Ia mengatakan, prosesi palebon atau upacara ngaben bagi keluarga Puri ini akan didahului dengan prosesi memandikan jenazah atau nyiramang layon pada 23 Desember mendatang. Setelah itu pada Februari 2023 adalah puncak karya palebon.

"Ya kemarin malam kami keluarga sudah menghadap ratu pedanda (Ida Pedanda-tokoh suci) untuk menentukan hari baik upacara. Memang kami pikirkan apakah sebelum hari raya Galungan atau tidak. Ditetapkan puncaknya setelahnya (Galungan)," kata Trimafo Yudha, Selasa (13/12/2022).

Inda Trimafo menceritakan, mendiang tutup usia tepat bersamaan di tanggal kelahirannya, yakni tanggal 12. Meski berbeda bulan. "Ya tanggal meninggal Ajung (ayah) dengan tanggal kelahiran itu sama, tanggal 12," ucap anggota DPRD Badung ini.

Selain terkait tanggal 12, Inda juga punya kenangan tersendiri bersama ayahanda di tanggal 13 dan hari Sabtu. Dua hal itu rupanya jadi pantangan bagi mendiang Alit Yudha semasa hidup. Misalnya menghindari untuk bertemu orang atau beraktivitas di tanggal 13 atau hari Sabtu.

"Yang dekat dengan beliau pasti tahu. Ajung tidak mau bertemu di tanggal 13 atau hari Sabtu. Semacam menghindari tanggal itu. Mungkin ada pengalaman buruk yang didapat di hari itu atau semacam mengkeramatkan tanggal itu juga saya kurang tahu. Hal itu yang dikenang dari almarhum," tutur Inda.

Saat ini jenazah I Gusti Ngurah Alit Yudha masih disemayamkan di Puri Ngurah Rai Carangsari, Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung. Almarhum wafat di usia 76 tahun pada Senin (12/12/2022) siang di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar karena sakit jantung.

Sosok tokoh yang dikenal aktif menanam pohon ini juga dikenal sebagai Ketua Wantimbang Partai Golkar Bali periode 2020-2025. Almarhum juga sempat mengisi posisi Ketua Partai Golkar Provinsi Bali era 1999-2005.

Sempat pula menjabat anggota DPRD Bali dan DPR RI di masa orde baru. Gusti Ngurah Alit Yudha terlibat aktif dalam pendirian Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) di Provinsi Bali sekaligus menjadi ketua pertamanya.




(nor/hsa)

Hide Ads