Niat hati mencari ikan, bocah 13 tahun di Buleleng, Bali, justru tenggelam dan hilang terseret arus. Peristiwa nahas tersebut dialami Kadek Rangga (13).
Ia dan seorang temannya, Putu Arta Wiguna (23) terseret arus dan tenggelam saat memasang jaring ikan di Bendungan Titab, Desa Titab, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng, Bali, Kamis (1/12/2022).
Sore itu, mereka berangkat dari Desa Bantiran menuju Bendungan Titab pukul 14.30 Wita. Rangga dan Wiguna kemudian memasang jaring ikan dari hulu Bendungan Titab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekitar pukul 17.00 Wita, air sungai diduga besar mengakibatkan korban dan temannya terseret arus bersama jaring yang dipasang. Mereka sempat tenggalam, namun Wiguna berhasil menyelamatkan diri.
Ia berusaha menolong korban dengan menarik jaring ikan namun gagal, karena arus sungai cukup deras sehingga Rangga tidak bisa diselamatkan. "Teman korban berhasil menyelamatkan diri dan ingin menyelamatkan korban dengan menarik jaring ikan, namun tidak kuat," kata Kasi Humas Polres Buleleng AKP I Gede Sumarjaya, Kamis (1/12/2022).
Polisi melakukan pencarian korban dibantu warga sekitar dan tim SAR Buleleng. Tim gabungan mencari korban dengan menyisir area Bendungan Titab. Namun hingga Kamis malam korban belum ditemukan. Proses pencarian akan terus dilakukan hingga korban ditemukan.
"Korban sampai saat ini belum ditemukan," terang Sumarjaya.
(irb/dpra)