Update jumlah korban tewas gempa Cianjur kembali bertambah menjadi 68 orang dan 139 orang luka berat. Data tersebut merupakan laporan dari Kantor SAR Bandung.
"Adapun data ter-update, 68 meninggal dunia, 139 luka berat, 42 luka ringan," ujar Analis Pencarian dan Pertolongan Joshua Banjarnahor, Senin (21/11/2022) malam, dilansir dari detikJabar.
Tim SAR Bandung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Cianjur terkait update data korban tersebut. Sementara itu, korban selamat yang membutuhkan penanganan medis dievakuasi ke RSUD Sayang Cianjur dan RSUD Cimacan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Data ter-update 19.30 WIB, hasil koordinasi dengan Dinkes Cianjur," ujarnya.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjelaskan, warga meninggal tersebar di Desa Rancagoong, Kecamatan Cilau; Desa Limbagansari, Kecamatan Cianjur; dan Kecamatan Cugenang. Sebanyak 5.389 warga mengungsi di beberapa titik.
Jalan lintas provinsi pun tertutup material longsor akibat gempa Cianjur. Kerusakan infrastruktur juga tercatat di Kabupaten Bogor sebanyak 46 rumah rusak, Kabupaten Sukabumi 443 rumah rusak, dan Kota Sukabumi sebanyak 14 rumah rusak. Pendataan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur terus dilakukan.
(irb/dpra)