Mengenal 10 Simbol Bahan Kimia dan Arti di Baliknya

Mengenal 10 Simbol Bahan Kimia dan Arti di Baliknya

ilham fikriansyah - detikBali
Sabtu, 19 Nov 2022 07:45 WIB
Contoh simbol bahan kimia.
Foto: dok. hse.gov.uk
-

Saat ini sudah banyak bahan kimia yang beredar dan digunakan oleh masyarakat. Namun, beberapa di antaranya mengandung bahan kimia yang berbahaya. Maka dari itu, setiap bahan kimia memiliki simbol dengan gambar tertentu.

Simbol bahan kimia ini hadir untuk memberikan informasi kepada masyarakat kalau bahan kimia tersebut berbahaya. Jadi, saat menggunakannya harus hati-hati, bila tidak hal ini tentu membahayakan nyawa detikers.

Akan tetapi, masih banyak masyarakat yang tidak sadar akan simbol bahan kimia. Meski simbol tersebut sudah terpampang jelas, namun mereka tidak paham apa arti simbol bahan kimia tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa saja sih simbol bahan kimia? Lalu apa maksud simbol-simbol bahan kimia tersebut? Simak penjelasannya secara lengkap dalam artikel ini yuk detikers.

Tujuan dari Simbol Bahan Kimia

Dijelaskan dalam buku Informasi Menyimpan Bahan Kimia dengan Aman Versi 2018 oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tujuan dari simbol bahan kimia adalah untuk menyimpan bahan kimia di tempat yang aman. Sebab, ada sejumlah bahan kimia yang tidak boleh disimpan dengan bahan kimia lain, sehingga harus disimpan secara khusus dalam wadah sekunder yang terisolasi.

ADVERTISEMENT

Selain itu, adanya simbol bahan kimia juga mampu meminimalisir terjadinya kesalahan dalam menggunakan bahan kimia tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah pencampuran dengan sumber bahaya lainnya seperti api, gas beracun, ledakan, atau degradasi kimia.

Menurut Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 74 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), yang dimaksud dengan Bahan Berbahaya dan Beracun atau disingkat B3 adalah sebuah bahan yang sifatnya, konsentrasinya, atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan, merusak, dan membahayakan lingkungan hidup manusia dan makhluk lainnya.

Sedikit informasi tambahan, hal penting yang harus detikers perhatikan dalam menyimpan dan penataan bahan kimia meliputi pemisahan (segregation), tingkat risiko bahaya (multiple hazards), pelabelan (labeling), fasilitas penyimpanan (storage facilities), wadah sekunder (secondary containment), bahan kadaluarsa (outdated chemicals), inventarisasi (inventory), dan informasi risiko bahaya (hazard information).

Simbol Bahan Kimia

Dilansir situs Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Direktorat Pengelolaan B3, terdapat 10 simbol bahan kimia yang beredar saat ini. Lalu apa saja simbolnya? Simak di bawah ini:

1. Pengoksidasi (oxidizing)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol ini menunjukkan suatu bahan yang dapat melepaskan banyak panas atau menimbulkan api ketika bereaksi dengan bahan kimia lainnya, terutama bahan-bahan yang sifatnya mudah terbakar meskipun dalam keadaan hampa udara.

Seperti yang terlihat pada gambar di atas, simbol pengoksidasi mengusung warna dasar putih dengan garis tepi tebal berwarna merah. Lalu simbolnya menggambarkan bola api berwarna hitam yang menyala.

2. Mudah Menyala (flammable)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol mudah menyala ditandai dengan gambar berupa api yang berkobar dalam balutan warna hitam dan putih. Simbol ini menunjukkan suatu bahan kimia memiliki sejumlah karakteristik sebagai berikut:

  • Terbakar karena kontak dengan udara pada temperatur ambien
  • Padatan yang mudah terbakar karena kontak dengan sumber nyala api
  • Gas yang mudah terbakar pada suhu dan tekanan normal
  • Mengeluarkan gas yang sangat mudah terbakar dalam jumlah yang berbahaya jika bercampur atau kontak langsung dengan air maupun udara lembab
  • Padatan atau cairan yang memiliki titik nyala di bawah 0 derajat celcius dan titik didih lebih rendah atau sama dengan 35 derajat celcius
  • Padatan atau cairan yang memiliki titik nyala 0 derajat celcius sampai 21 derajat celcius

3. Beracun (toxic)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol beracun ditandai dengan gambar tulang bersilang dan tengkorak manusia. Simbol ini menunjukkan suatu bahan kimia yang memiliki karakteristik sebagai berikut:

  • Sifat racun bagi manusia yang dapat menyebabkan keracunan atau sakit yang cukup serius apabila masuk ke dalam tubuh melalui pernafasan, kulit, atau mulut. Penentuan tingkat sifat racun ini didasarkan atas uji LD 50 (amat sangat beracun, sangat beracun, dan beracun)
  • Sifat bahaya toksisitas akut

4. Berbahaya (harmful)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol berbahaya ditandai dengan gambar berupa silang berwarna hitam. Simbol ini digunakan untuk menunjukkan bahan kimia meliputi padat, cair, ataupun gas yang bila terjadi kontak atau melalui inhalasi dapat menyebabkan bahaya terhadap kesehatan sampai pada tingkat tertentu.

5. Iritasi (irritant)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol iritasi ditandai dengan gambar tanda seru (!) berwarna hitam. Simbol ini ditujukan untuk bahan kimia yang memiliki berbagai karakteristik sebagai berikut:

  • Padatan maupun cairan yang jika terjadi kontak secara langsung dan/atau terus menerus dengan kulit atau selaput lendir dapat menyebabkan iritasi atau peradangan
  • Toksisitas sistemik pada organ target spesifik karena paparan tunggal dapat menyebabkan iritasi pernafasan, mengantuk, atau pusing
  • Sensitisasi pada kulit yang dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit; dan/atau kerusakan parah pada mata yang dapat menyebabkan iritasi serius

6. Korosif (corrosive)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol korosif ditandai dengan dua gambar yang ditetesi oleh cairan korosif, yakni pada sebuah benda dan tangan manusia. Simbol ini menunjukkan suatu bahan kimia yang memiliki karakteristik sebagai berikut:

  • Menyebabkan iritasi (terbakar) pada kulit
  • Menyebabkan proses pengkaratan pada lempeng baja SAE 1020 dengan laju korosi lebih dari 6,35 mm/tahun dengan temperatur pengujian 55 derajat celcius
  • Mempunyai pH sama atau kurang dari 2 untuk B3 bersifat asam dan sama atau lebih besar dari 12,5 untuk B3 yang bersifat basa

7. Berbahaya Bagi Lingkungan (dangerous for environment)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol berbahaya bagi lingkungan ditandai dengan gambar pohon dan lingkungan di sekitarnya berwarna hitam, lalu terdapat seekor ikan berwarna putih yang seolah-olah sudah mati karena tercemar bahan kimia.

Simbol ini untuk menunjukkan sebuah bahan kimia dapat menimbulkan bahaya terhadap lingkungan. Bahan kimia tersebut dapat merusak dan menyebabkan kematian pada makhluk hidup lainnya.

8. Bahaya Terhadap Kesehatan (health hazard)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol ini menggambarkan seorang manusia mengalami gangguan kesehatan cukup serius pada fungsi organ jantung dan paru-paru. Sesuai dengan gambarnya, simbol tersebut menjelaskan betapa bahayanya bahan kimia jika terpapar oleh manusia yang bisa menimbulkan efek buruk dalam hitungan jangka pendek hingga panjang.

9. Gas Bertekanan (pressure gas)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol gas bertekanan ditandai dengan gambar berupa tabung gas berwarna hitam. Simbol ini menandakan sebuah bahan kimia mengandung gas bertekanan tinggi, seperti amonia atau nitrogen cair.

10. Mudah Meledak (explosive)

Contoh simbol bahan kimia.Foto: dok. hse.gov.uk

Simbol mudah meledak ditandai dengan gambar berupa bom yang seolah-olah meledak, lalu partikelnya menyebar ke segala arah. Simbol ini menunjukkan kalau sejumlah bahan kimia mudah meledak dengan adanya panas atau percikan api, terjadi gesekan, atau mengalami benturan keras.

Nah itu dia detikers penjelasan mengenai 10 simbol bahan kimia dan arti di baliknya. Semoga artikel ini dapat membantu detikers, khususnya dalam memahami simbol-simbol bahan kimia sehingga lebih berhati-hati lagi.




(ilf/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads