Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengungkap pihaknya membuka peluang meminjam alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang dimiliki Polri untuk pengamanan KTT G20 di Bali. Hal tersebut disampaikan Andika Perkasa saat hadir dalam Apel Puri Agung yang dilaksanakan oleh Polri di Lapangan Renon, Kota Denpasar, Bali, Senin (7/11/2022).
"Kepentingannya saya diundang bapak Kapolri pagi ini sebetulnya di luar personel 262 itu, ternyata bapak Kapolri memiliki banyak aset yang nanti bisa kita integrasikan," katanya Jenderal Andika.
Beberapa alutsista milik Polri seperti kendaraan penjinak bahan peledak dan kendaraan lapis baja bisa dimanfaatkan bersama untuk pengamanan tamu KTT G20. Kendaraan lapis baja digunakan jika VVIP mengalami insiden yang perlu dievakuasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kendaraan penjinak bahan peledak beserta timnya, kemudian ada kendaraan dan tim untuk proteksi berlapis baja ternyata berguna apabila dari VVIP ada insiden yang membutuhkan kehadiran kendaraan berlapis baja perlu kita evakuasi," ungkapnya lagi.
TNI sendiri sebenarnya sudah memiliki 26 kendaran berlapis baja. Dengan tambahan kendaraan yang dimiliki Polri, bisa memperkuat pengamanan.
"Belum lagi anti drone, drone sendiri yang sudah memetakan semua wilayah yang akan dilalui dan digunakan untuk KTT G20," pungkasnya.
(nor/dpra)