Podcast adalah salah satu media yang saat ini sedang digemari masyarakat Indonesia. Kita bisa mendengar podcast sambil mengerjakan pekerjaan rumah atau menyetir mobil. Podcast bisa digemari oleh masyarakat karena menyajikan konten audio yang disajikan secara santai dan menghibur.
Podcast mulai menarik perhatian masyarakat karena dianggap lebih fleksibel apabila dibandingkan dengan siaran radio. Kamu bisa mendengarkan podcast kapan saja dan di mana saja. Banyak hal yang bisa kamu dengarkan melalui podcast, mulai dari bincang-bincang santai, konten edukasi, hingga konten yang bersifat religius.
Melalui artikel ini, kamu akan mengetahui apa itu podcast, manfaat, dan cara membuatnya. Untuk memahami hal ini, mari simak penjelasannya di bawah ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Podcast Adalah
Podcast adalah hasil rekaman audio yang bisa didengarkan oleh khalayak umum melalui media internet. Ada beberapa platform yang menyediakan tempat bagi para kreator untuk menampilkan podcast-nya, contohnya seperti Spotify.
Dilansir dari jurnal terbitan Universitas Tarumanegara berjudul Podcast Sebagai Industri Kreatif oleh Farid Rusdi, istilah podcast berasal dari Playable on Demand and Broadcast. Produk audio akan di-upload ke internet dan pendengar bisa menikmati audio tersebut secara online.
Karena sifatnya yang on demand membuat podcast digemari oleh masyarakat. Ini tentu menjadi kelebihan tersendiri jika dibandingkan dengan radio yang memiliki keterbatasan dalam akses, frekuensi, dan waktu.
Kegemaran masyarakat terhadap podcast membuat banyak content creator untuk membuat podcast sendiri. Mereka bisa membicarakan apa saja yang mereka mau, mulai dari obrolan sehari-hari, obrolan lucu, obrolan yang bersifat edukatif, hingga monolog.
Tidak ada kriteria apa pun mengenai bentuk dari podcast. Kamu tidak akan terikat dengan durasi, gaya bicara, dan tingkat produksi tertentu.
Durasi dari podcast sangat bervariasi, mulai dari beberapa menit hingga beberapa jam. Format podcast juga biasanya merupakan wawancara antara host dengan narasumber, tetapi bisa juga dengan cara monolog.
Dari proses produksi, ada beberapa podcast yang direkam di studio dengan peralatan yang canggih. Namun, podcast juga bisa dibuat dengan peralatan yang sederhana hanya dengan menggunakan ponsel.
Manfaat Podcast
Podcast memiliki beberapa manfaat dan kelebihan dibandingkan media lainnya. Selain bisa diakses kapan pun dan di mana pun, di dalam podcast kamu juga bisa mengatur topik yang ingin kamu dengarkan, mulai dari obrolan sehari-hari, pendidikan, politik, dan berbagai topik lainnya.
Bagi pendengar, podcast tentu akan bermanfaat sebagai salah satu cara untuk belajar. Pendengar bisa belajar dari informasi-informasi yang didapatkan selama mendengarkan sebuah konten podcast.
Selain itu, podcast juga terhindar dari berbagai macam iklan yang mengganggu. Dengan demikian, kamu bisa menikmati konten audio tanpa gangguan apa pun. Podcast juga bisa dijadikan sebagai media untuk melakukan pemasaran sehingga bisa bermanfaat bagi perkembangan suatu bisnis.
Cara Membuat Podcast
Jika kamu ingin membuat podcast, maka kamu harus mengetahui cara-caranya. Dilansir dari modul berjudul Podcasting Workflow: Cara Membuat Podcast oleh Asep Syamsul M. Romli, berikut adalah cara membuat podcast.
1. Menentukan Topik
Hal pertama yang harus dipikirkan adalah menentukan topik yang ingin dibicarakan. Topik terbaik yang bisa dipilih adalah topik yang sesuai dengan passion atau minat.
Jika kamu menyukai politik, maka kamu bisa membuat podcast yang berbicara soal politik. Ketika kamu membicarakan sesuatu yang kamu suka, maka kamu akan menguasai topik tersebut sehingga bisa berbicara dengan jelas.
2. Membuat Nama
Setelah mengetahui apa yang ingin kamu bicarakan, langkah selanjutnya adalah menentukan nama untuk podcast. Bisa dengan menggunakan nama sendiri atau menggunakan nama yang sesuai dengan topik besarnya.
3. Menentukan Format
Kamu juga harus menentukan format apa yang ingin kamu gunakan di dalam podcast. Ada tiga format yang bisa dijadikan pilihan yaitu, solo (monolog), wawancara (interview/talkshow), dan obrolan (conversation).
4. Membuat Intro dan Outro
Ketika kamu mendengarkan podcast, pasti kamu akan mendengarkan bagian intro di awal dan outro di akhir. Intro dan outro harus dibuat semenarik mungkin sebagai tambahan value bagi podcast yang kamu buat.
5. Menulis Naskah
Sebelum mulai merekam, sebaiknya kamu menulis naskah terlebih dahulu. Naskah ini berfungsi sebagai pedoman agar podcast bisa berjalan dengan baik dan lancar.
6. Siapkan Peralatan
Setelah lima langkah sebelumnya sudah dilakukan, langkah selanjutnya adalah menyiapkan peralatan. Bagi kamu yang ingin membuat hanya dengan modal handphone, kamu bisa memanfaatkan aplikasi seperti anchor atau soundcloud. Bisa juga dengan fitur rekaman di Hp, simpan, dan upload audio tersebut ke Spotify, Soundcloud, Google Podcast, dan berbagai platform lainnya.
Bagi kamu yang ingin membuat podcast secara profesional, kamu perlu memiliki studio podcast yang memiliki peralatan yang lengkap. Berikut ini adalah beberapa peralatan yang harus disiapkan:
- Mikrofon
- Perekam XLR Portable
- Audio Interface
- Komputer
- Digital Audio Workstation
- Pop Filter
7. Mulai Merekam
Setelah semua siap, selanjutnya adalah bagian merekam suara. Idealnya proses ini dilakukan di ruangan yang tidak berisik supaya suara yang dihasilkan jelas dan dapat terdengar dengan baik.
8. Audio Editing
Setelah Selesai merekam, sebaiknya melakukan edit audio terlebih dahulu. Hapus bagian yang tidak perlu dan jika perlu rekam ulang di bagian tertentu yang terasa kurang baik. Kamu juga bisa menambahkan backsound yang pas agar podcast terasa lebih hidup.
9. Gambar Cover
Di beberapa platform, sebuah podcast biasanya memiliki cover atau sampul. Maka dari itu, kamu bisa membuat sebuah desain untuk dijadikan sampul pada podcast.
10. Publikasikan Podcast
Jika file audio dan gambar sampul sudah siap, kamu hanya tinggal mempublikasikan podcast. Kamu akan menyertakan nama podcast, deskripsi, cover, dan judul episode.
Podcast adalah salah satu media untuk mengekspresikan dirimu. Demikianlah pembahasan mengenai podcast, semoga artikel ini bisa membantu.
(khq/fds)