Dua orang meninggal dunia dengan status suspek rabies di Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Oktober 2022. Kasus kedua dengan korban bernama Nyoman Yordaya (57) ternyata merupakan anggota tim penanganan rabies di desa tersebut.
Perbekel Desa Tirtasari Gde Liasa mengatakan, korban merupakan anggota Satuan Linmas dan Pecalang di desa setempat. Menurutnya, warganya itu seharusnya sudah tahu standar penanganan rabies yang benar.
"Yang terakhir ini tim sebenarnya dan sudah tahu SOP penanganannya. Tapi balik lagi, karena abai dan meremehkan jadinya seperti itu," kata Liasa kepada detikBali, Sabtu (29/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liasa mengklaim penanganan rabies di wilayah tersebut sudah dilakukan dengan baik. Hal itu dibuktikan dengan terbentuknya tim penanganan rabies tingkat desa. Sosialisasi mengenai tata cara pemeliharaan anjing hingga penanganan apabila terjadi kasus gigitan juga sudah dilakukan.
"Sejak awal kita sudah bentuk tim dan tim sudah bergerak, memberikan informasi terkait penanganan rabies dan cara memelihara anjing di rumah terutama agar tidak meliarkan," imbuhnya.
Liasa mengaku kembali akan berkoordinasi dengan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kabupaten Buleleng setelah dua warganya meninggal dengan status suspek rabies. Menurutnya, Pemdes Tirtasari mengajukan permintaan vaksinasi serta eleminasi anjing sebagai hewan penular rabies.
"Kami sudah koordinasi dengan BPP. Namun ada musibah lagi, tentu ini akan ditindaklanjuti," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, dua oran warga asal Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali, meninggal dunia usai sempat digigit anjing. Keduanya meninggal di bulan yang sama, Oktober 2022.
Kasus pertama, seorang anak usia 7 tahun dari desa yang meninggal dengan status suspek rabies di IGD Rumah Sakit Umum (RSU) Paramasidhi Singaraja, Rabu (12/10/2022). Bocah tersebut sebelumnya digigit anjing peliharaan milik tetangganya pada 19 September 2022.
Kasus kedua, seorang pria di Desa Tirtasari bernama Nyoman Yordaya (57) juga meninggal dengan status suspek rabies, Rabu (26/10/2022). Pria tersebut sebelumnya sempat digigit anjing tetangga. Bahkan, korban langsung membunuh anjing tersebut setelah dirinya digigit.
(iws/hsa)