Ada Konseling Karier Gratis di Job Fair Denpasar 2022, Datang Yuk!

Ada Konseling Karier Gratis di Job Fair Denpasar 2022, Datang Yuk!

Ni Made Lastri Karsiani Putri - detikBali
Selasa, 20 Sep 2022 23:44 WIB
Beberapa orang tengah melakukan konseling karir gratis di booth Pusat Layanan Psikologi Pradnyagama yang bekerjasama dengan DTKSK Kota Denpasar dalam acara job fair pada Selasa (20/9/2022) di Gedung Dharmanegara Alaya, Lumintang, Denpasar.
Konseling karir gratis di booth Pusat Layanan Psikologi Pradnyagama yang bekerjasama dengan DTKSK Kota Denpasar dalam acara job fair pada Selasa (20/9/2022) di Gedung Dharmanegara Alaya, Lumintang, Denpasar. Foto: Ni Made Lastri Karsiani Putri
Denpasar - Ada yang unik dalam pagelaran job fair di Denpasar pada tahun ini. Pasalnya, Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Tenaga Kerja dan Sertifikasi Kompetensi (DTKSK) Kota Denpasar menghadirkan layanan konseling gratis bagi para pencari kerja di job fair pada Selasa (20/9/2022) hingga Rabu (21/9/2022).

"Ini program pendampingan bagi calon tenaga kerja (naker) yang mana kami berikan semacam pembekalan terutama dalam hal kesiapan mental dari psikolog. Sehingga sebelum mereka berangkat mereka sudah menyiapkan mental apalagi budaya di sini dan di tempatnya bekerja berbeda," ucap Kepala Dinas DTKSK Kota Denpasar, Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta ketika ditemui, Selasa (20/9/2022).

Di sisi lain, Koordinator stand sekaligus konseling Pusat Layanan Psikologi Pradnyagama, Anak Agung Ayumas Pradnyaswari (28) menuturkan, selain memberikan konseling terhadap naker yang akan bekerja di luar negeri, pihaknya juga memberikan konseling karir bagi para pencari kerja di Kota Denpasar.

"Konseling karier ini sangat penting karena akan berdampak jangka panjang bagi pencari kerja di dunia kerja, karena dari konseling kita bisa tahu kepribadian dan jenis pekerjaan apa yang dirasa cocok," katanya.

Menurutnya, akan lebih baik jika pencari kerja lebih dulu melakukan konseling karier sebelum bergabung di suatu perusahaan. Hal tersebut menghindari adanya ketidakcocokan antara kepribadian pencari kerja dengan profesi yang digelutinya.

Ayumas menilai, dengan pencari kerja lebih dulu melakukan konseling karier maka akan berpotensi pada jenjang karier yang terarah dan bertahan lamanya seseorang pada profesi tersebut. Adapun cara untuk bisa mengikuti konseling karir tersebut, kata Ayumas, cukup dengan men-scan barcode pada brosur yang diberikan oleh pihaknya.

"Nanti mereka akan mengisi 20 pernyataan secara online yang hasilnya nanti bisa menggambarkan kepribadian dan apa pekerjaan yang cocok. Hasilnya akan dijelaskan oleh konselor," sebutnya ketika ditemui di Gedung Dharmanegara Alaya, Lumintang, Denpasar.

Ia menuturkan, pernyataan-pernyataan yang diberikan tersebut mewakili 4 aspek, di antaranya Dominance, Influence, Seklusif dan Compliance. Dari sanalah kepribadian, jenis pekerjaan yang cocok atau tidak hingga kelebihan dan kekurangan seseorang bisa terlihat.

Selama dibukanya booth mulai dari pukul 09.00-15.00 Wita, kata Ayumas, pencari kerja menunjukkan antusias yang tinggi terhadap konseling karir gratis tersebut. Berdasarkan catatannya telah ada 54 orang yang melakukan konseling.




(nor/nor)

Hide Ads