Anak-anak Dompu Marak Main Sepeda Listrik di Jalan, Kelayakannya Dipertanyakan

Anak-anak Dompu Marak Main Sepeda Listrik di Jalan, Kelayakannya Dipertanyakan

Faruk Nickyrawi - detikBali
Minggu, 18 Sep 2022 10:52 WIB
Sepeda motor yang disewakan di depan Kantor Bupati Dompu
Foto: Sepeda motor yang disewakan di depan Kantor Bupati Dompu (Faruk Nickyrawi/detikBali)
Dompu -

Sepeda listrik sudah menjadi sarana berkendara santai untuk mengelilingi Kota. Di daerah Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), sepeda listrik kini sudah menjamur.

Mirisnya, mayoritas pengguna sepeda listrik adalah anak-anak yang masih belia. Mereka sengaja diajak oleh orang tuanya untuk mencoba sepeda listrik itu.

Untuk dapat menggunakannya, warga yang mau mencoba mengendarainya cukup menyewa pada penyedia jasa. Biasanya dibanderol dengan harga Rp 15-20 ribu sekali sewa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sering sekali saya temui anak-anak yang bebas lalu lalang di jalan raya mengendarai sepeda listrik. Mereka asyik di tengah banyak sepeda motor dan mobil yang melaju," kata salah seorang warga Dompu Fauzi (36) pada detikBali beberapa waktu lalu.

Menurut Fauzi, sepeda listrik merupakan kendaraan yang belum dilakukan uji coba kelayakannya sehingga dilarang penggunaannya di jalan raya. Namun faktanya justru terbalik di Dompu, dimana keberadaannya di jalan raya seolah-olah dilegalkan.

ADVERTISEMENT

"Setahu saya begitu (belum diuji kelayakan) tapi justru banyak kita temukan di Dompu ini," ujarnya.

Sementara itu, salah seorang pengguna sepeda listrik di Dompu, Nur Hasanah (37) mengaku tidak terlalu khawatir ketika anaknya mengendarai sepeda listrik. Pasalnya, kendaraan itu dapat disewa pada penyedia jasa.

"Biasanya kita sewa saja untuk anak kita, paling jalurnya di sekitar pendopo saja," ujarnya saat ditemui di depan kantor Bupati Dompu Sabtu (18/9/2022).

Nur mengaku tidak terlalu sering menyewa sepeda listrik untuk anaknya, hanya pada waktu tertentu atau pada saat weekend saja. Meski begitu dirinya tetap memantau anaknya pada saat mengendarai sepeda listrik.

"Tidak setiap hari, kadang hari Sabtu atau hari Minggu saja," tuturnya.

Pantauan detikBali, penggunaan sepeda listrik di Dompu dapat ditemukan ketika sore hari. Jasa penyewaan terdapat di depan kantor Bupati Dompu. Puluhan sepeda listrik dijejerkan di pinggir jalan raya pada waktu sore hari hingga malam hari.

Menjelang Maghrib biasanya akan banyak anak-anak bahwa orang dewasa yang mengendarai sepeda listrik di jalan raya, ada yang berboncengan dua hingga tiga orang.

Beberapa penyedia sepeda listrik yang hendak diwawancara oleh detikBali terkait usaha mereka namun mereka menolak untuk diwawancara. Mereka takut usahanya dihalangi oleh petugas karena berkaitan dengan izin dan kelayakan.




(kws/kws)

Hide Ads