7 Sapi Terjangkit PMK di Karangasem, Pemkab Akan Bentuk Satgas

7 Sapi Terjangkit PMK di Karangasem, Pemkab Akan Bentuk Satgas

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Minggu, 03 Jul 2022 10:53 WIB
suasana pasar hewan yang ada wilayah Bebandem
Foto: Suasana pasar hewan yang ada wilayah Bebandem, Karangasem. (I Wayan Selamat Juniasa/detikBali)
Karangasem - Sebanyak tujuh ekor sapi yang ada di Kabupaten Karangasem terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yaitu empat ekor di Desa Menanga, Kecamatan Rendang dan tiga ekor di Lingkungan Segara Katon, Kelurahan Karangasem. Terkait hal itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karangasem segera membentuk satuan tugas (Satgas) penanggulangan PMK.

Kabid Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Dinas Pertanian, Peternakan, Ketahanan Pangan dan Perikanan, I Putu Gede Suwata Berata, Minggu (3/7/2022) mengatakan bahwa Satgas Penanggulangan PMK tersebut dibentuk sebagai upaya agar kasus PMK di Karangasem dapat dikendalikan supaya tidak semakin menyebar ke ternak yang lainnya.

"Ini sesuai dengan surat edaran dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar di masing-masing daerah dari Provinsi sampai Kabupaten untuk membentuk Satgas Penanggulangan PMK. Hari ini rencananya akan disusun kepengurusan tersebut di Puskeswan dengan melibatkan dari unsur BPBD, Dinas Kesehatan dan yang lainnya," kata Suwata Berata.

Suwata Berata juga mengatakan terkait dengan pembentukan Satgas Penanggulangan PMK tersebut pihaknya juga akan terus melakukan koordinasi dengan Provinsi dan juga Kabupaten yang lain terkait dengan teknis dan juga yang lainnya. Karena sampai saat ini di Kabupaten lain seperti Gianyar dan Buleleng juga belum ada yang membuat Satgas.

"Nantinya jika Satgas Penanggulangan PMK sudah terbentuk tugasnya hampir sama dengan Satgas Penanggulangan COVID-19. Yaitu akan mendatangi hewan ternak warga untuk memastikan kesehatannya, kebersihannya dan jika ditemukan ada hewan yang mengarah ke PMK bisa secepatnya dilakukan tindakan," kata Suwata Berata.

Selain itu, Suwata Berata juga mengatakan bahwa nantinya Satgas Penanggulangan PMK juga akan melakukan vaksinasi anti PMK untuk hewan ternak yang ada di Kabupaten Karangasem. "Tapi sampai saat ini vaksin anti PMK tersebut masih belum datang," katanya.


(kws/kws)

Hide Ads