Ketika Puan Maharani Diperintahkan Temui Ketum Parpol oleh Megawati

Ketika Puan Maharani Diperintahkan Temui Ketum Parpol oleh Megawati

Tim detikNews - detikBali
Sabtu, 25 Jun 2022 16:11 WIB
Ketua Umum Megawati Soekarnoputri serta jajaran DPP PDIP, seperti Puan Maharani hingga Muhammad Prananda, makan bakso ramai-ramai. Mereka makan bakso setelah Rakernas II PDIP selesai, Kamis, 23/6/2022.
Ketua Umum Megawati Soekarnoputri serta jajaran DPP PDIP, seperti Puan Maharani hingga Muhammad Prananda, makan bakso ramai-ramai. Mereka makan bakso setelah Rakernas II PDIP selesai, Kamis, 23/6/2022. (Foto: Grandyos Zafna)
Bali -

Sejumlah ketua umum (ketum) partai politik di Tanah Air mulai melakukan penjajakan dan menjalin komunikasi dengan partai politik lainnya. Terbaru, Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri dikabarkan telah memerintahkan Puan Maharani untuk menemui semua ketua partai politik (parpol).

Hal itu dibenarkan oleh Puan Maharani. Ketua DPR RI itu menyebut dirinya ditugaskan untuk menjajaki kerja sama dengan PDIP.

"Kerja sama dengan partai lain kita akan jajakin, jadi jangan karena PDIP belum ketemu sama ketua umum yang lain, kemudian dianggap nggak mau kerja sama. Toh, waktu di Istana, Ibu Megawati sudah bertemu semua ketua umum partai, cuma bersilaturahmi," kata Puan Maharani di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (25/6/2022) seperti dikutip dari detikNews.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, Puan belum membocorkan kapan dirinya akan mulai bertemu dengan para ketum parpol itu. Ia juga enggan menjelaskan parta pertama yang akan dia datangi. Menurutya, penjajakan kerja sama itu hanya soal waktu saja.

"Nanti juga, saya sudah ditugaskan oleh Ibu Ketua Umum sebagai Ketua DPR, bersilaturahmilah dengan semua ketua umum. Kemarin kita baru saja selesai rakernas, sekarang sudah acara ini, cuma masalah waktu saja," ujar Puan.

ADVERTISEMENT

Ia menyebut melakukan komunikasi dengan semua pimpinan partai pentIng untuk bersama-sama membangun bangsa.

"Untuk membangun bangsa itu nggak mungkinlah kita sendiri-sendiri, jadi kerja sama, terus kebersamaan, bergotong royong dalam membangun bangsa itu akan jadi sangat penting," ucapnya.

Lantas, apakah PDIP sudah membicarakan ihwal calon presiden (Capres) menghadapi pemilu 2024 mendatang?

Puan menegaskan, pertimbangan dan keputusan final terkait capres dan cawapres PDIP berada di tangan Megawati.

"Ya di rakernas kan kemarin sudah sampaikan, bahwa hak prerogatif untuk menentukan bacapres/bacawapres, atau capres/cawapres PDIP itu merupakan hak prerogatif dari ketua umum. Kita tunggu saja bagaimana nanti perhitungan, kemudian apa yang akan Ibu Megawati putuskan," imbuhnya.




(iws/iws)

Hide Ads