Kisah seorang perempuan di Makassar, Sulawesi Selatan, yang melakukan aborsi berkali-kali dalam 10 tahun terakhir menjadi sorotan publik. Terungkap, sejoli yang kini jadi tersangka kasus aborsi yakni NM (perempuan) dan SM (laki-laki) sempat saling bantah terkait jumlah janin bayi yang mereka gugurkan.
Hal itu dikatakan oleh Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Reonald Truly Sohomuntal Simanjuntak. Ia mengungkapkan, tersangka perempuan mengakui ada 7 janin yang dia gugurkan dan simpan jasadnya. Sementara SM, laki-laki yang berkali-kali menghamili NM, mengakui hanya ada 4 janin yang digugurkan.
"Ada perbedaan pendapat antara tersangka laki-laki dan perempuan soal jumlah janin yang mereka hasilkan dari hubungan mereka," kata Reonald kepada wartawan, Jumat (10/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menurut perempuan ada 7 (janin). Tapi Menurut laki-laki ada 4 (janin)," sambung AKBP Reonald.
Untuk diketahui, terungkapnya janin-janin aborsi itu berjumlah tujuh berdasarkan laporan tim forensik yang turun tangan mengidentifikasi janin bayi tersangka.
Dikutip dari detikSulsel, untuk membuktikan keterangan kedua tersangka yang berbeda soal jumlah janin, nantinya akan dilakukan tes DNA kembali. Hanya saja, Reonald tidak membeberkan kapan tes DNA itu dilakukan dan hasilnya.
"Kemungkinan kita akan lakukan tes DNA untuk memastikan janin siapa saja di situ. Kita belum tahu nanti kita tanyakan sama kedokteran bagaimana, dari ahlinya dan akan kita sampaikan berikutnya," katanya.
Sementara itu, per Jumat (10/6/2022) kemarin, penyidik dari kepolisian masih butuh keterangan mendalam dari kedua tersangka. Rencana untuk tes kejiwaan terhadap tersangka NM belum terlaksana lantaran kondisi kesehatannya yang menurun.
"Kondisi dari tersangka perempuan yang masih lelah. Jadi yang bersangkutan jadi kita sempat istirahatkan dan kita akan lanjutkan lagi nanti," katanya.
Diberitakan, NM seorang perempuan di Makassar melakukan aborsi berkali-kali dan menyimpan tujuh janin dari aborsi tersebut. Adapun janin-janin yang disimpan tersangka sudah tak lagi utuh. Hal itu lantaran usianya ada yang sudah 10 tahun sejak 2012. Dari tujuh janin, empat di antaranya tersisa tengkorak, sementara tiga janin lainnya tinggal debu.
(iws/iws)