Cuaca Buruk di Bali Sebabkan Pohon Tumbang-Pesawat Gagal Mendarat

Cuaca Buruk di Bali Sebabkan Pohon Tumbang-Pesawat Gagal Mendarat

tim detikBali - detikBali
Jumat, 27 Mei 2022 08:41 WIB
Pohon tumbang timpa mobil parkir di Badung, Bali, Kamis (26/5).
Pohon tumbang timpa mobil parkir di Badung, Bali, Kamis (26/5). Foto: Istimewa
Bali -

Bali dilanda cuaca buruk, Kamis (26/5) kemarin. Akibat cuaca buruk di Bali ini, sejumlah kejadian bencana alam terjadi di beberapa daerah.

Diantaranya, pohon tumbang di Badung dan Karangasem. Hujan deras dan angin kencang juga menyebabkan pondasi kantor jebol, juga belasan rumah dan merajan di Buleleng rusak.

Sementara itu, cuaca buruk di Bali, mengakibatkan empat pesawat terbang tujuan Denpasar, gagal mendarat di Bandara Ngurah Rai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini rangkuman peristiwa bencana alam yang terjadi di Bali, Kamis (26/5), akibat cuaca buruk, hujan dan angin kencang.

1. Pohon Tumbang

ADVERTISEMENT

Akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Bali, Kamis (26/5), peristiwa pohon tumbang terjadi di beberapa daerah.

Salah satunya di Kabupaten Karangasem. Pohon tumbang menimpa kabel PLN di wilayah Banjar Dinas Tihingan Kauh, Desa dan Kecamatan Bebandem pada Kamis (26/5). Akibatnya, aliran listrik di wilayah tersebut padam selama beberapa jam.

Pohon wani yang tumbang timpa kabel di Bebandem, Karangasem, Bali, Kamis (26/5).Pohon wani yang tumbang timpa kabel di Bebandem, Karangasem, Bali, Kamis (26/5). Foto: Dok. BPBD Karangasem

Sementara itu, pohon tumbang menyebabkan mobil ringsek terjadi di Badung, Bali. Peristiwa tersebut terjadi di depan Warung Surabi Bandung, Jalan Dewi Sri, Desa Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Mobil tertimpa pohon tumbang di Jalan Dewi Sri, Desa Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (26/5).Mobil tertimpa pohon tumbang di Jalan Dewi Sri, Desa Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (26/5). Foto: Polresta Denpasar

2. Bangunan Rusak

Diberitakan, kondasi Kantor Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Bali, jebol, Kamis (26/5). Pondasi dengan panjang mencapai 20 meter dan tinggi 3 meter itu mengalami jebol akibat diguyur hujan deras yang berlangsung cukup lama.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi mengatakan, pondasi jebol diduga lantaran tidak kuat menahan guyuran air hujan yang cukup deras. Akibatnya sebagian akses jalan menuju SD 1 Bengkala tertutup oleh material longsoran.

Kondisi Pondasi Kantor Desa Bengkala Yang Alami JebolKondisi pondasi Kantor Desa Bengkala, Buleleng, jebol. Foto: ist

Masih di Buleleng, akibat hujan deras dan angin kencang yang mengguyur pada Kamis (26/5), belasan rumah di dua wilayah Kabupaten Buleleng tercatat mengalami kerusakan.

Kepala BPBD Buleleng, Putu Ariadi Pribadi mengatakan, terdapat 16 bangunan milik warga yang mengalami kerusakan ringan hingga berat, terjadi di dua lokasi, yakni Desa Patas, Kecamatan Gerokgak dan Kelurahan Kendran, Kecamatan Buleleng.

Ariadi menyebut, kerusakan terparah ada di Desa Patas dengan kerusakan sebanyak 11 bangunan mulai dari rumah, dapur, dan kamar mandi warga tidak luput dari terjangan angin.

Sedangkan Kelurahan Kendran dilaporkan 1 merajan (tempat suci) dan 4 pelinggih rusak berat serta empat rumah juga mengalami kerusakan pada bagian atapnya.

Kondisi Rumah di Desa Patas, Kecamatan Gerokgak Alami Kerusakan Setelah Diterpa Hujan Deras Disertai Angin Kencang.Kondisi rumah di Desa Patas, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, rusak setelah diterpa hujan deras dan angin kencang. Foto: ist

3. Pesawat Gagal Mendarat di Bandara Ngurah Rai

Cuaca buruk menyebabkan sejumlah pesawat dikabarkan berputar-putar di aerodromes Bandara I GustiNgurah Rai, Badung, Bali, pada Kamis (26/5) siang. Sejumlah maskapai juga memutuskan untuk mengalihkan pendaratannya ke Lombok dan Surabaya.

Empat pesawat terbang yang mengalami pengalihan pendaratan akibat cuaca buruk di Bali, sebagai berikut.

Lombok:

1. LN1022 CGK-DPS JT 22 (Lion Air)

2. AWQ751 BDO-DPS Q2751 (Air Asia)

Surabaya:

1. LNI012 CGK - DPS JT12 (Lion Air)

2. LNI925 KOE-DPS JT925 (Lion Air)

1 Pesawat RTA: CTV669 DPS - SUB Q6669 (Citilink)

Sementara itu, dua maskapai, ujar Taufan, mengalami delay (keterlambatan).

Pesawat tersebut, yaitu Air Asia AWQ629 dari Surabaya - Denpasar (SUB - DPS), yang seharusnya mendarat pukul 13.45, namun baru bisa landing (mendarat) pukul 15.38.

Lion Air LNI031 jurusan Denpasar - Cengkareng (DPS - CGK), yang seharusnya take off (naik) pukul 13.30, mengalami keterlambatan hingga pukul 15.27.

Ilustrasi.Ilustrasi. Foto: Triwidiyanti



(irb/irb)

Hide Ads