Festival Nusa Penida Resmi Dibuka, Digelar 5-8 Oktober 2023

Festival Nusa Penida Resmi Dibuka, Digelar 5-8 Oktober 2023

Putu Krista - detikBali
Kamis, 05 Okt 2023 16:52 WIB
Ratusan Penari Pendet Pasepan Iringi Ritual Pakelem di pembukaan Festival Nusa Penida di pesisir Sampalan di Desa Batununggul, Kamis (5/10/2023). (Putu Krista)
Foto: Ratusan Penari Pendet Pasepan Iringi Ritual Pakelem di pembukaan Festival Nusa Penida di pesisir Sampalan di Desa Batununggul, Kamis (5/10/2023). (Putu Krista)
Klungkung -

Setelah sempat vakum selama tiga tahun (2020-2022), Festival Nusa Penida kembali digelar. Festival Nusa Penida 2023 ini merupakan festival yang keenam dilaksanakan di Lapangan Umum Sampalan, Nusa Penida, Kamis (5/10/2023) sampai Sabtu (8/10/2023).

Festival Nusa Penida 2023 dibuka dengan Tari Pendet Pasepan yang dibawakan oleh lebih dari 700 warga dari Desa Adat Dalem Setra Batununggul. Selain itu, digelar ritual mulang pakelem di laut setempat oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

"Setiap helatan Festival Nusa Penida selalu didahului dengan ritual pakelem, sebagai syukur tuhan, kepada lautan atas berkah luar biasa yang diberikan kepada Nusa Penida," kata Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Kamis (5/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ngaturan pakelem ini juga untuk mengingatkan akan pentingnya lautan terhadap kelangsungan pariwisata di Nusa Penida. Melalui ritual tersebut, masyarakat diminta tidak sekadar menyucikan lautan, namun menjaganya demi kelangsungan segala aspek kehidupan, termasuk pariwisata yang kian berkembang di Nusa Penida.

"Kalau bicara lautan, merupakan kewenangan pemerintah pusat dan Provinsi Bali. Namun Pemkab, desa adat, serta masyarakat memiliki tanggung jawab untuk menjaga lautan ini. Berikan penyadaran ke pelaku pariwisata, betapa pentingnya laut untuk dijaga. Jika laut rusak, wisatawan tentu akan pergi," ungkap Suwirta.

ADVERTISEMENT




(nor/nor)

Hide Ads