
Terkuak! Ternyata Ini Pemilik Antibodi COVID-19 Tertinggi di Indonesia
Kementerian Kesehatan dan peneliti dari FKM UI mengatakan sebanyak 98 persen warga RI telah memiliki antibodi COVID-19. Lalu, masih perlukah booster kedua?
Kementerian Kesehatan dan peneliti dari FKM UI mengatakan sebanyak 98 persen warga RI telah memiliki antibodi COVID-19. Lalu, masih perlukah booster kedua?
[Riset serosurvey untuk melihat perkembangan antibodi masyarakat terhadap COVID-19 dilakukan lagi. Ditemukan warga RI memiliki antibodi COVID-19 lebih besar.]
Peneliti FKM UI mengumumkan temuan hampir 100 persen warga RI di 21 kabupaten/kota punya antibodi COVID-19. Mantan bos WHO Asia Tenggara memberikan catatannya.
Studi serologi melihat sekitar 99 persen warga di Jawa-Bali sudah memiliki antibodi COVID-19. Kabar ini disebut ahli bukan berarti akhir dari pandemi.
Peneliti FKM UI mengungkap kelompok masyarakat yang paling banyak menyumbang antibodi COVID-19. Berikut penjelasannya.
Makin banyak warga memiliki antibodi COVID-19, nyaris 100 persen untuk penduduk Jawa-Bali. Namun, ancaman peningkatan kasus COVID-19 tetap ada.
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) menggelar survei serologi pada periode November-Desember 2021. Bagaimana hasilnya?
Hasil survei serologi FKM UI menemukan 86,6 persen populasi di Indonesia sudah memiliki antibodi COVID-19. Di antara mereka ada yang punya 'imunitas super'.
Peneliti FKM UI mengungkap perbedaan kadar antibodi pada mereka yang sudah divaksinasi COVID-19 dan belum divaksinasi. Berikut data detailnya.
Dalam studi sero survei oleh FKM UI ditemukan di wilayah Jawa-Bali memiliki proporsi penduduk dengan antibodi SARS-CoV-2 sebanyak 91,3 persen.