
Menko Polhukam Ungkap Penyebab PDNS 2 Tumbang Diserang Ransomware
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengungkapkan penyebab Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 tumbang.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengungkapkan penyebab Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 tumbang.
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) meningkatkan keamanan siber nasional pasca serangan ransomware Brain Cipher terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2
Pemerintah terus berupaya memulihkan layanan publik yang terdampak usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang ransomware Brain Cipher.
Imbas Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 yang diserang ransomware, pemerintah kini akan mewajibkan kementerian, lembaga, daerah untuk memiliki backup.
Ahli siber mengungkapkan terkait penggunaan teknologi layanan cloud lokal maupun asing berkaca pada kasus serangan siber Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2.
Kasus serangan siber di PDNS menjadi pembicaraan. Rektor UP dan Guru Besar Bidang IT, Marsudi Wahyu Kisworo, mengingatkan pentingya Security Risk Assessment.
Sejauh ini, Menkumham Yasonna Laoly mengatakan data yang dipindah ke web Amazon masih aman dan tak terkendala.
PDNS 2 yang terkena ransomware Brain Cipher, Komisi I DPR RI mendorong Indonesia harus berkaca cara mengatasi Amerika Serikat dalam mengatasi serangan siber.
Pemerintah jadi sorotan usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 tumbang berhari-hari dan sampai sekarang masih upaya pemulihan karena tidak adanya backup.
DPR dan pemerintah sepakat membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) dan Crisis Center usai PDNS 2 diserang ransomware Brain Cipher.