
Nahas Ayah dan 2 Anaknya di Pinrang Ditebas Tetangga gegara Suara Batuk
Nasib nahas menimpa pria berinisial L (79) beserta 2 anaknya inisial S (30) dan J (22) di Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) usai ditebas tetangganya, AH.
Nasib nahas menimpa pria berinisial L (79) beserta 2 anaknya inisial S (30) dan J (22) di Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) usai ditebas tetangganya, AH.
Pria inisial AH (28) di Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), menebas tetangganya inisial L (79) menggunakan parang karena tersinggung korban sering batuk.
Pria berinisial L (79) beserta dua anaknya inisial S (30) dan J (22) di Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) ditebas menggunakan parang oleh tetangganya.
Pria berinisial AH di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), menebas satu keluarga yang merupakan tetangganya. Pelaku diduga ODGJ.
Buron tiga hari, seorang warga Bebandem ditangkap karena menganiaya tetangganya
Dokter Hewan Rajanti mengingatkan tidak semua orang suka dengan hewan. Bagi yang hendak membawa anjingnya jalan-jalan hendaknya mempersiapkan hal ini.
Selain kotoran, potensi masalah yang bisa muncul adalah dari suara gonggongan anjing yang keras. Apalagi bila anjing yang menggonggong lebih dari satu ekor.
Beberapa waktu lalu masyarakat dihebohkan oleh kasus pembunuhan yang dipicu kotoran anjing. Sang pelaku memukul pemilik anjing yang buang hajat di depan rumah.
Pembunuhan yang dipicu keributan karena kotoran anjing sangatlah disayangkan. Hal-hal seperti ini seharusnya tidak terjadi jika kita tahu etika memelihara hewan
JA ditahan polisi lantaran menganiaya tetangga hingga tewas gegara kotoran anjing. JA jengkel terhadap beberapa hewan warga yang kerap BAB di dekat rumahnya.