
Albothyl Dilarang, Ini Pilihan Pembaca untuk Sembuhkan Sariawan
Obat sariawan dengan policresulen seperti Albothyl dibekukan izin edarnya karena memiliki efek samping. Pembaca detikHealth punya berbagai alternatifnya.
Obat sariawan dengan policresulen seperti Albothyl dibekukan izin edarnya karena memiliki efek samping. Pembaca detikHealth punya berbagai alternatifnya.
BPOM membekukan izin edar Albothyl, obat sariawan dengan kandungan policresulen. PT Pharos yang memproduksi obat tersebut siap menariknya dari pasaran.
Obat sariawan yang mengandung policresulen dibekukan izin edarnya. Jauh sebelum mengenal obat tersebut, sudah ada berbagai tips mengatasi sariawan.
BPOM telah membekukan izin edar obat-obat yang mengandung policresulen konsentrat. Albothyl hanya salah satu dari empat produk yang dimaksud.
Albothyl, obat sariawan dengan kandungan policresulen jadi perbincangan hangat. Meluruskan informasi yang simpang siur, BPOM menyampaikan keterangan resmi.
BPOM mengeluarkan imbauan untuk tidak menggunakan Albothyl. PT Pharos Indonesia, perusahaan yang memproduksi obat tersebut, menyampaikan tanggapannya.
Policresulen, obat sariawan yang cukup populer, tengah jadi perbincangan. Produk tersebut dianggap punya risiko yang lebih besar dibanding manfaatnya.
BPOM menyatakan larangan sementara penggunaan policresulen cair konsentrat untuk sariawan. BPOM akan segera mengeluarkan peringatan di website.
Policresulen selama ini dikenal ampuh mengatasi sariawan. Anjuran BPOM agar Albothyl yang mengandung obat tersebut tidak dipakai dulu, sontak memicu kehebohan.
BPOM menyarankan agar Albothyl tidak dipakai dulu untuk mengobati sariawan. Obat yang dijual bebas terbatas ini mengandung konsentrat policresulen 36 persen.