
Siasat Pemerintah Biar Kasus Keracunan di Makan Bergizi Gratis Tak Terulang
Kepala BGN buka suara soal kejadian keracunan setelah mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG). Pihaknya akan memperketat SOP dan mekanisme yang ada.
Kepala BGN buka suara soal kejadian keracunan setelah mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG). Pihaknya akan memperketat SOP dan mekanisme yang ada.
Badan Gizi Nasional (BGN) memberikan pernyataan terkait dapur MBG. Ini setelah adanya laporan sekitar 5.000 dapur MBG diduga fiktif.
Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kelurahan Kibing, Batu Aji, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Usulan mengganti makan bergizi gratis dengan uang tunai muncul di tengah kasus keracunan pelajar. Charles Honoris soroti SOP SPPG yang kurang baik.
Dinkes Garut melaporkan 569 pelajar keracunan setelah menyantap Makan Bergizi Gratis. Sebanyak 30 pelajar dirawat inap, penyelidikan makanan sedang dilakukan.
Bupati Madina Saipullah Nasution dan Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu curhat ke Menko Zulhas. Mereka mengeluhkan terkait dengan program MBG.
Badan Gizi Nasional (BGN) memperkirakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menyerap tenaga kerja 600 ribu orang.
Pemerintah akan membangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Alhamdulillah sampai hari ini, sampai pagi ini, sudah ada 8.344 SPPG dan itu 100% dari 8.344 itu didanai oleh dana masyarakat," kata Dadan.
Anggota Komisi IX DPR RI fraksi Nasdem, Nurhadi menyoroti Ketua Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana yang hanya hadir di kegiatan seremonial MBG.