Gubernur Pramono Anung gerah lantaran maraknya fenomena maling besi. Tak hanya tiang penanda Jaklingko, namun besi pembatas pada flyover dan JPO turut disikat.
Sebelumnya mobil pelat merah itu disebut mobil dengan pelat asli milik Dishub yang telah dilelang. Usai pendalaman, terungkap bahwa mobil itu pakai pelat palsu.