
China Beri Insentif Bagi Warganya yang Mau Punya Anak, Segini Besarannya
China kini dihadapkan dengan krisis demografi akibat angka kelahiran yang terus merosot. Pemerintah China pun berencana beri uang insentif untuk atasi hal itu.
China kini dihadapkan dengan krisis demografi akibat angka kelahiran yang terus merosot. Pemerintah China pun berencana beri uang insentif untuk atasi hal itu.
Pemerintah China akan memberikan subsidi uang sebesar 3.600 yuan atau Rp 8,1 juta per tahun pada bayi. Kebijakan ini untuk menggenjot angka kelahiran nasional.
DIY menjadi salah satu dari delapan provinsi yang tercatat memiliki angka kelahiran di bawah batas ideal. Berikut daftarnya.
Kementerian BKKBN mengungkap wilayah Indonesia dengan Total Fertility Rate (TFR) di bawah 2,1. Tren kelahiran rendah terlihat di kota besar seperti Jakarta.
Pemerintah China usulkan perpanjangan cuti menikah dan melahirkan untuk tingkatkan angka kelahiran. Langkah ini diambil di tengah krisis populasi yang memburuk.
Di tengah fenomena angka kelahiran yang turun, angka pelihara anjing mengalami kenaikan. Apakah itu pertanda anjing jadi pengganti punya anak?
Pemerintah Korsel tawarkan insentif tunai hingga USD 14 ribu untuk warganya yang menikah, sebagai upaya menanggulangi penurunan angka pernikahan.
Di distrik Saha, Busan, pemerintah daerah menjanjikan pembayaran hingga 20 juta won atau US$ 14.700, sekitar Rp 226,80 juta kepada pasangan yang menikah.
Pemerintah Korea Selatan berupaya meningkatkan angka kelahiran dengan menanggung biaya kencan dan mengadakan acara perjodohan untuk lajang.
Korea Selatan tengah menghadapi krisis angka kelahiran. Pemerintah daerah di Korsel sampai membuat acara kencan buta massal untuk warganya.