
2 Nelayan Banten yang Hilang di Pantai Glagah Kulon Progo Ditemukan Tewas
2 nelayan asal Banten yang hilang di perairan Pantai Glagah ditemukan tewas di 2 lokasi berbeda. Mereka nekat lompat ke laut gegara kapalnya mogok.
2 nelayan asal Banten yang hilang di perairan Pantai Glagah ditemukan tewas di 2 lokasi berbeda. Mereka nekat lompat ke laut gegara kapalnya mogok.
Seorang nelayan bernama Ridwan (34) di Luwu Timur, Sulsel diitemukan tewas di laut setelah hilang gegara terjerat tali bagan ikan dan terseret ombak.
Seorang nelayan asal Aceh Timur ditemukan tewas di kamar mesin kapal, saat sedang mencari ikan di perairan Aceh.
Nelayan yang menemukan jasad korban lalu melapor ke tim SAR gabungan. Usai menerima laporan, tim SAR gabungan mendatangi titik penemuan.
Proses pencarian nelayan terakhir yang hilang di wilayah perairan Pulau Liwungan, Pandeglang membuahkan hasil. Nelayan atas nama Kanta (35) itu ditemukan tewas.
Tim SAR akhirnya menemukan jasad Abdul Muhi, nelayan yang hilang digulung ombak pada Rabu (26/5) kemarin. Korban ditemukan mengambang di perairan Ciracap.
Seorang penjaring ikan ditemukan tewas di bibir pantai Kebumen. Korban sebelumnya dikabarkan hilang oleh keluarga sejak Selasa (13/10) kemarin.
Nelayan R (35), tewas saat melaut di Perairan Ujung Gengeng usai terpeleset dari atas perahu. Pria itu diketahui nekat melaut di tengah gelombang tinggi.
Saiman (32), seorang nelayan asal Garut tewas tersambar petir saat sedang melaut. Saiman tersambar petir dan mengalami luka bakar di dada.
Seorang nelayan bernama Mujiono ditemukan tewas di laut. Jasad Mujiono ditemukan oleh tim gabungan yang melakukan pencarian.