
Gelombang Pertama Vaksin Mpox Tiba di Kongo
Pengiriman gelombang pertama vaksin Mpox tiba di Republik Demokratik Kongo, Kamis (5/9). Pengiriman pertama ini berjumlah 99.000 dosis.
Pengiriman gelombang pertama vaksin Mpox tiba di Republik Demokratik Kongo, Kamis (5/9). Pengiriman pertama ini berjumlah 99.000 dosis.
Kemenkes menemukan suspek baru Mpox di beberapa wilayah. Ketua DPR Puan meminta Pemerintah segera ambil langkah memperkuat jaring pengaman layanan kesehatan.
Pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, memasang alat pemindai suhu tubuh. Hal ini sebagai upaya antisipasi penyebaran virus MonkeyPox (MPox).
Rumah Sakit Hasan Sadikin melaporkan dua pasien Mpox yang telah sembuh. Saat ini, tidak ada kasus baru, namun ruang isolasi telah disiapkan.
Cegah peningkatan kasus Mpox, pemerintah memperketat pemeriksaan kesehatan di pintu masuk negara dan mengaktifkan kembali pelacakan mobilitas pelaku perjalanan.
Dirjen WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebut bahwa pengiriman pertama vaksin mpox ke Republik Demokratik Kongo diperkirakan akan tiba pada 5 September.
Virus Mpox terus menyebar cepat di Republik Demokratik Kongo (DRC). Dilansir WHO, Lebih dari 17.500 kasus dan 629 kematian telah dilaporkan di negara itu.
Kemenkes RI melaporkan 88 kasus mpox di Indonesia, dengan DKI Jakarta sebagai wilayah tertinggi. Vaksin mpox disediakan untuk kelompok prioritas.
Kementerian Kesehatan menyebut penyakit Mpox clade Ib memiliki tingkat fatalitas lebih tinggi. Namun, varian ini dilaporkan belum ada di Indonesia.
Ditemukan di Swedia hingga Thailand, bukan tidak mungkin clade Ib, varian 'ganas' Mpox juga ditemukan di Indonesia. Ini prediksi WHO.